Bintang Pos, Bojonegoro – Di tengah tingginya harga bahan baku tahu dan tempe saat ini petani kedelai di Bojonegoro, Jawa Timur, justru kebanjiran berkah.
Jika dibandingkan pada musim panen sebelumnya, kali ini hasil panen lebih melimpah dan harga jualnya melampaui di atas harga pembelian pemerintah tahun 2013.
Di tengah mahalnya harga kedelai, sejumlah petani di Desa Mojoranu, Kecamatan Dander, Bojonegoro mengaku senang dan dapat tersenyum lega. Pasalnya selain hasil panen kedelai melimpah, kualitas biji kedelai juga lebih baik jika dibandingkan pada musim panen sebelumnya.
Hal tersebut berkat adanya bantuan benih kedelai, obat-obtan, serta pupuk organik yang dibagikan kepada para petani saat masa tanam dari Dinas Pertanian.
Namun yang tidak kalah menggembirakan petani saat ini, harga jual kedelai melampaui di atas harga pembelian pemerintah (HPP) kedelai tahun 2013. Yakni Rp8.300 ribu per kg. Sedangkan HPP kedelai tahun 2013 ditetapkan sebesar Rp7 ribu per kg.
Dengan kondisi ini para petani mengaku senang. Suwito, salah satu petani, berharap pemerintah dapat memberikan bantuan kembali untuk musim yang akan datang. Sehingga hasil panen petani dapat lebih melimpah lagi.(met)
