https://kinganddukeatl.com

https://greenopportunities.org

https://www.bunzburgerz.com

https://www.depotbaltimore.com

https://eis.yru.ac.th/-/dragon222/

https://booking.yru.ac.th/-/rajagacor/

nasruallah – Page 12 – nusantara7

https://kinganddukeatl.com

https://greenopportunities.org

https://www.bunzburgerz.com

https://www.depotbaltimore.com

https://eis.yru.ac.th/-/dragon222/

https://booking.yru.ac.th/-/rajagacor/

Ketum MUI-Rais Am PBNU KH Miftachul Akhyar Kecelakaan di Salatiga

Ketum MUI-Rais Am PBNU KH Miftachul Akhyar Kecelakaan di Salatiga

Yogyakarta – Ketua Umum Majelis Ulama Indonesia (MUI) yang juga Rais Am PBNUKH Miftachul Akhyar mengalami kecelakaan di Salatiga, Jawa Tengah. Saat ini pemimpin tertinggi Jamiyah Nahdlatul Ulama (NU) tersebut dirawat di RSUD Salatiga.

“Benar, Kiai Miftah (KH Miftachul Akhyar) mengalami kecelakaan tadi malam, dalam perjalanan dari Jakarta mau pulang ke Jawa Timur,” demikian disampaikan Rais Syuriah PWNU Jateng, KH Ubaidillah Shodaqoh, kepada detikcom, Kamis (12/8/2021).

KH Ubaidillah mengaku tidak mengetahui pasti kronologi kejadian. Namun informasi yang diterima detikcom menyebutkan bahwa kecelakaan terjadi di ruas tol Semarang-Salatiga.

KH Miftachul Akhyar saat ini dirawat di RSUD Salatiga. Menurut Kiai Ubaid, pengasuh Ponpes Miftachussunnah Surabaya tersebut dalam kondisi sadar.

“Saat ini Kiai (KH Miftachul Akhyar) masih dirawat di RSUD Salatiga,” lanjut KH Ubaid. (dtk)

Jokowi: Produktivitas Blok Rokan Turun, Jangan Sampai!

Jokowi: Produktivitas Blok Rokan Turun, Jangan Sampai!

Jakarta – Proses serah terima Wilayah Kerja Rokan (Blok Rokan) dari PT Chevron Pacific Indonesia (CPI) kepada Satuan Kerja Khusus Minyak dan Gas Bumi (SKK Migas) dan diteruskan kepada Pertamina Hulu Rokan selaku anak usaha PT Pertamina (Persero) telah berlangsung pada 9 Agustus 2021.

Pertamina Hulu Rokan langsung tancap gas untuk melaksanakan amanah dari Pemerintah untuk melanjutkan pengelolaan Blok Rokan dan memastikan proses operasional tidak mengalami kendala serta dapat menjaga level produksi seluruh lapangan Migas di wilayah kerja tersebut.

Presiden Joko Widodo menyambut baik proses alih kelola Blok Rokan dan memberikan ucapan selamat kepada Pertamina. Setelah lebih dari 90 tahun pengelolaannya dilakukan oleh Chevron, dan sejak tanggal 9 Agustus 2021 satu kekayaan alam Bumi Lancang Kuning berada di tangan BUMN yakni Pertamina.

“Selamat atas kembalinya pengelolaan Blok Rokan ini ke pangkuan Ibu Pertiwi dan selamat bekerja untuk seluruh tim dari Pertamina,” ucap Presiden Jokowi dalam video berdurasi 1 menit sehari setelah proses alih kelola Blok Rokan, dikutip dari keterangan tertulis Pertamina, Rabu (11/8/2021).

Presiden Jokowi juga menyemangati seluruh tim Pertamina dan meminta untuk bekerja keras, agar dapat menjaga keberlanjutan blok Rokan ini sebagai penopang produksi minyak nasional serta meningkatkan kemanfaatan untuk daerah.

“Saya percaya bahwa Pertamina mampu mengelola Blok Rokan ini,” imbuh Presiden.

Namun Presiden Jokowi juga mengingatkan bahwa proses pengalihan pengelolaan ini merupakan sebuah tantangan bagi Pertamina.

“Kita ditantang untuk membuktikan kemampuan kita, jangan sampai produktivitas Blok Rokan menurun justru setelah kita kelola sendiri,” tandas Presiden Jokowi.

Berdasarkan data saat ini, Pertamina melalui Pertamina Hulu Rokan mengelola wilayah kerja dengan luasan sekitar 6,453 km2 dengan 10 Lapangan utama yaitu Minas, Duri, Bangko, Bekasap, Balam South, Kotabatak, Petani, Pematang, Petapahan, Pager. Blok Rokan membentang di 5 (lima) Kabupaten Provinsi Riau yakni Kabupaten Bengkalis, Siak, Kampar, Rokan Hulu dan Rokan Hilir. Blok minyak strategis ini, merupakan terbesar kedua di Indonesia dengan target produksi minyak tahun 2021 sekitar 165.000 barel per hari atau sekitar 24% dari produksi nasional.

Sebelumnya, Pertamina menyampaikan komitmennya untuk mempertahankan produksi pasca alih kelola dengan melakukan pengeboran yang telah ditetapkan dalam kurun waktu Agustus – Desember 2021 sebanyak 161 sumur yang terdiri dari 84 sumur baru dan 77 sumur eks Chevron. Selanjutnya pada tahun 2022 direncanakan akan ada tambahan kurang lebih sebanyak 500 sumur. (dtk)

Dahlan Iskan Singgung Proyek Tol Trans Sumatera Terkait Ambisi Besar

Dahlan Iskan Singgung Proyek Tol Trans Sumatera Terkait Ambisi Besar

Jakarta – Mantan Menteri BUMN Dahlan Iskan bicara soal ambisi besar. Dia pun menyinggung pembangunan Jalan Tol Trans Sumatera. Menurutnya proyek ini butuh dana sangat besar, meski begitu diharapkan menopang pertumbuhan ekonomi kawasan Sumatera.

Hal itu disampaikan Dahlan dalam tulisannya di website disway.id. Dahlan mengawali tulisannya dengan perandaian orang keuangan, menurutnya dalam sebuah proyek orang keuangan akan sangat hati-hati memperhatikan visibilitas proyek.

Segala sesuatu menurutnya harus diperhitungkan dengan matang, dan perencanaan dibuat sangat hati-hati. Masalah biaya proyek pun jangan sampai besar pasak daripada tiang. Dari situ dia beranggapan, ide pembuatan Jalan Tol Trans Sumatera tidak akan mungkin diawali oleh orang keuangan.

“Proyek Jalan Tol Sumatera itu, dari Lampung sampai Aceh, tidak akan mungkin ide seperti itu lahir dari orang keuangan,” tegas Dahlan dalam tulisannya, dikutip Rabu (11/8/2021).

Kata Dahlan, sebetulnya orang keuangan pasti akan menolak mentah-mentah ide soal tol Trans Sumatera. Alasannya juga beragam, tidak visibel, tidak ada uang, pemborosan, tingkat lalu lintasnya rendah, dan lain sebagainya.

Namun, tidak ada kata penolakan dari orang keuangan untuk ikut memikirkan proyek ini. Apalagi kalau yang meminta proyek ini berjalan adalah presiden, dalam hal ini Presiden Joko Widodo. Maka orang keuangan wajib ikut mencarikan jalan agar tol ini bisa digarap.

“Termasuk kalau pun jalan tol sepanjang lebih dari 3.000 km itu harus selesai pada 2024. Itulah keputusan politiknya. Maka inilah pelajaran ‘pemikiran keuangan’ untuk mencapai ambisi besar,” ujar Dahlan.

Dahlan juga membuat hitung-hitungan kasar soal proyek ini. Menurutnya, proyek tol Sumatera memiliki target pembangunan sepanjang 1.100 km. Dia memperkirakan dananya sebesar Rp 130 triliun. Namun, dana yang dikucurkan untuk Hutama Karya selaku yang bertugas membangun tol ini cuma ada Rp 25 triliun.

“Sampai hari ini ‘orang keuangan’ baru keluarkan dana Rp 25 triliun,” ungkap Dahlan.

Nah proyek masih butuh Rp 105 triliun lagi, Dahlan mengatakan Hutama Karya juga sudah berkorban untuk berutang sekitar Rp 42 triliun dengan sistem pinjaman komersial. Bahkan, dengan tambahan dana PMN pun menurutnya Hutama Karya juga masih kekurangan Rp 45 triliun.

“Masih kurang dana Rp 70 triliun. Tahun ini Hutama Karya dapat janji PMN baru, Rp 25 triliun. Masih kurang lagi Rp 45 triliun. Belum tahu akan dapat dari mana,” ungkap Dahlan.

Boro-boro menutup kekurangan proyek, Dahlan mengatakan justru Hutama Karya akan kelimpungan membayar utang Rp 42 triliun. Apalagi pendapatan jalan tol Sumatera tak bisa diharapkan sampai beberapa tahun ke depan.

Soal kekurangan dana proyek juga makin sulit didapat, apalagi masih ada pandemi COVID-19. Dahlan menyebut sumber-sumber keuangan sedang kering di mana-mana. Satu-satunya harapan meminjam ke bank pemerintah, tapi hal itu juga sulit dilakukan. Bank pemerintah menurutnya harus pasti dapat untung.

“Mengharap dari bank-bank tersebut (bank pemerintah) tidak mungkin lagi. Mereka punya ideologi sendiri: uang harus melahirkan uang,” tutur mantan Dirut PLN itu.

Ujungnya, kekurangan anggaran akan ditutup pakai PMN kata Dahlan. Apalagi, ada namanya Sisa Lebih Penggunaan Anggaran alias SILPA, yang jumlahnya bisa sampai Rp 254 triliun di 2020.

“Politikus akan langsung melihat itu, namanya saja sisa anggaran. Lebih baik dipakai daripada jadi sisa,” kata Dahlan.

Tapi SILPA juga sudah diikat ke APBN tahun 2021, uangnya jadi bukan uang ‘nganggur’. Ada hambatan untuk penggunaannya. Maka dari itu harapan mendapatkan dana segar adalah dari Indonesia Investment Authority (INA), lembaga Sovereign Wealfh Fund alias dana abadi yang baru dibentuk.

Tapi lagi lagi, SWF tetap lah ‘binatang keuangan’ bagi Dahlan. Jadi tak mudah begitu saja untuk mendapatkan bantuan, bantuan membeli tol yang sudah jadi misalnya.

“Hitung-hitungan bisnisnya harus masuk akal, akal mereka,” kata Dahlan.

Misalnya saja, Dahlan menyebutkan Hutama Karya sudah menawarkan lima ruas jalan tolnya ke INA. Tapi belum tentu proyek itu akan dilirik. Apalagi kalau IRR-nya di bawah 12-13, standar lembaga keuangan di manapun ada di level tersebut menurut Dahlan.

“IRR lima ruas tol itu masih rendah, yang tertinggi mungkin 10-11 saja. Bahkan ada ruas yang IRR-nya 7, tidak mustahil ada yang 5,” terang Dahlan.

Dahlan memaparkan kini Jalan Tol Sumatera sudah terbangun dan beroperasi 530 km. Mulai dari ruas Bakauheni-Palembang, Medan-Binjai, Medan-Tebing Tinggi, hingga Pekanbaru-Dumai.

Meski sedikit pesimis, Dahlan mengaku masih punya secercah harapan untuk tol Trans Sumatera. Apalagi Pulau Sumatera memiliki tanda-tanda untuk menjadi wilayah pertumbuhan ekonomi baru.

Jumlah penduduk, sumber daya alamnya, hingga letak geografisnya yang dekat dengan negara tetangga jadi syarat pertumbuhan baru.

“Memang sekarang masih besar pasak daripada tiang. Tapi, tiang di situ ibarat pohon, kian lama kian besar dan akan melebihi pasaknya,” tuturnya. (dtk)

PPKM Level Berapa, Bandung?

PPKM Level Berapa, Bandung?

Bandung – Bandung PPKM level berapa jadi pertanyaan yang kembali muncul usai pemerintah memperpanjang aturan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM). PPKM level 4 berlaku mulai 10 hingga 16 Agustus 2021 mendatang.

“Atas arahan Presiden RI, PPKM 4, 3, 2, akan diperpanjang hingga 16 Agustus 2021,” kata Menko Marves Luhut Binsar Pandjaitan dalam siaran langsung di kanal YouTube Sekretariat Presiden, Senin (9/8/2021).

Diketahui penerapan PPKM level 2-4 sebelumnya di sejumlah daerah di Jawa-Bali menunjukkan hasil yang menggembirakan. Angka penularan pun mengalami penurunan.

Dengan kembali diperpanjangnya PPKM, biasanya akan terjadi perubahan daerah yang yang masuk kategori level tertentu. Untuk Kota Bandung, Kabupaten Bandung dan Kabupaten Bandung Barat berada di kategori level 4.

Sementara itu, ada beberapa daerah lain di Jawa Barat yang menerapkan PPKM level 2, 3 hingga 4 hingga 16 Agustus mendatang, antara lain:

Level 2: Kabupaten Tasikmalaya.

Level 3: Kabupaten Kuningan, Kabupaten Indramayu, Kabupaten Subang, Kabupaten Garut, Kabupaten Purwakarta, Kota Banjar, Kabupaten Sukabumi, Kabupaten Pangandaran, Kabupaten Majalengka, Kabupaten Cirebon, Kabupaten Cianjur, Kabupaten Ciamis, Kabupaten Karawang, Kota Tasikmalaya.

Level 4: Kabupaten Bekasi, Kota Sukabumi, Kota Depok, Kota Cirebon, Kota Cimahi, Kota Bogor, Kota Bekasi, Kota Bandung, Kabupaten Sumedang, Kabupaten Bogor, Kabupaten Bandung Barat, dan Kabupaten Bandung.

 

23 Mal Dibuka Hari Ini

Kini pusat perbelanjaan (mal) sudah kembali dibuka. Untuk diketahui bersama, Bandung menjadi salah satu lokasi uji coba pembukaan mal di daerah PPKM level 4.

Sekda Kota Bandung Ema Sumarna mengkonfirmasi mal di kota Bandung sudah mulai dibuka hari ini (11/8). Mal akan dibuka dengan kapasitas 25%.

Meskipun Perwal terbaru belum keluar, aturan untuk kafe dan resto masih sama, yaitu Dine in sudah diperbolehkan.

“Gambarannya untuk kafe dan resto di dalam gedung diperbolehkan dine in, 25 persen dari ruang kapasitas. Jam operasional sampai Pukul 20.00 WIB tetap,” ujarnya.

Adapun masyarakat yang hendak masuk mal wajib sudah divaksin. Sementara hanya penduduk selain di bawah usia 12 tahun dan di atas 70 tahun yang diperbolehkan masuk. (dtk)

Terancam Hukuman Mati, Dokter Pelaku Pembakaran Maut di Tangerang Ditahan

Terancam Hukuman Mati, Dokter Pelaku Pembakaran Maut di Tangerang Ditahan

Jakarta – Dokter berinisial MA (29) menjadi tersangka dalam kasus kebakaran bengkel sekaligus rumah di Kota Tangerang, Banten yang mengakibatkan 3 orang tewas. Polisi kini telah menahan MA.

“Sudah ditahan,” ujar Kasubbag Humas Polres Tangerang Kota Kompol Abdul Rachim kepada wartawan, Rabu (11/8/2021).

Abdul menjelaskan MA dijerat dengan Pasal 340 KUHP tentang Pembunuhan Berencana. MA terancam hukuman 20 tahun penjara hingga hukuman mati.

“Pasal 340 KUHP dengan ancaman hukuman 20 tahun sampai dengan hukuman mati,” imbuhnya.

Sebelumnya, polisi mengungkapkan motif MA membakar bengkel motor milik orang tua Lionardi (34), yang merupakan pacarnya, di Pasar Malabar, Tangerang. MA sengaja membakar bengkel karena ada motif asmara.

“Hal tersebut dilakukan karena pelaku hamil dan orang tua korban tidak setuju kalau anaknya menikah dengan pelaku,” kata Kasubag Humas Polres Kota Tangerang Kompol Abdul Rochim saat dihubungi, Selasa (10/8).

Saat dilakukan penggeledahan, polisi menemukan 5 bungkus plastik bensin di dalam mobil MA. Kepada polisi, MA mengaku hanya melempar 2 bungkus bensin ke bengkel.

Selain bensin, polisi menemukan sejumlah alat bukti lainnya. Alat bukti itu antara lain dua buah alat tes kehamilan.

“Dua alat tes kehamilan instan,” ujar Rochim. (dtk)

Satgas Imbau Daerah PPKM Turun Level Konsisten Lakukan Pengendalian

Satgas Imbau Daerah PPKM Turun Level Konsisten Lakukan Pengendalian

Jakarta – Satgas Penanganan COVID-19 mengimbau daerah yang masih berada di level 4 untuk meningkatkan efektivitas pengendalian dan penanganan COVID-19. Adanya sejumlah daerah yang telah turun level PPKM bisa dijadikan acuan dalam penanganan COVID-19.

“Sedangkan bagi yang telah menunjukkan perkembangan yang baik, untuk tidak cepat berpuas diri melainkan konsisten melakukan pengendalian yang baik,” ungkap Juru Bicara Satgas COVID-19 Prof. Wiku Adisasmito dikutip dari covid19.go.id, Rabu (11/8/2021).

Wiku mengingatkan sekalipun suatu daerah sudah turun level PPKM, potensi penularan virus Corona tetap harus diantisipasi. Ia menjabarkan terdapat 71 dari 128 kabupaten/kota di wilayah Pulau Jawa-Bali yang berada di level 4 sedangkan di wilayah non Jawa Bali terdapat 45 dari 386 kabupaten/kota. Dalam seminggu terakhir, terdapat satu daerah di Jawa-Bali yang turun dari level 3 ke 2, sedangkan 26 kabupaten/kota turun dari level 4 ke 3.

Provinsi Jawa Timur menjadi daerah dengan kabupaten/kota yang paling banyak turun level PPKM dari 4 ke 3, yakni sebanyak 12 wilayah. Selanjutnya di Jawa Tengah 7 kabupaten/Kota, Jawa Barat 6 kabupaten/kota, dan satu kabupaten di Banten turun level PPKM dari 4 ke 3.

Sementara itu, di wilayah luar Jawa-Bali terdapat enam kabupaten/kota yang turun dari level 3 ke 2 dan 28 kabupaten/kota yang turun dari level 4 ke 3.

“Ke depannya, pemerintah berharap hasil evaluasi mingguan ini dapat meningkatkan motivasi di setiap daerah. Untuk terus meningkatkan kualitas pengendalian COVID-19,” sebut Wiku.(dtk)

24 Mal di Surabaya Kembali Buka Meskipun Perpanjangan PPKM Level 4

24 Mal di Surabaya Kembali Buka Meskipun Perpanjangan PPKM Level 4

Surabaya , Pemerintah resmi memperpanjang Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Level 4 hingga 16 Agustus 2021. Kabar baiknya, sejumlah mal di Kota Surabaya akhirnya diperbolehkan beroperasi kembali.

Mal tersebut adalah Tunjungan Plaza, Pakuwon city mall, Royal Plaza, Pakuwon Mall, Galaxy Mall, Plasa Marina, WT, ITC Surabaya, Lenmarc Mall, Kaza Mall, CIty of Tomorrow, Ciputra World Surabaya.

Lalu Pasar Atom Mall, Darmo Trade Center, Plaza Surabaya, Maspion Square, BG Junction, Lagoon Avenue Mall, Food Junction, Jembatan Merah Plasa/JMP, Pusat Grosir Surabaya/PGS, PTC, Grand city dan Spazio.

Diwawancarai media, Ketua Asosiasi Pengelola Pusat Belanja (APPBI) Jawa Timur Sutandi Purnomo mengatakan, setidaknya ada 24 mal di Surabaya yang diizinkan buka. Namun hal itu harus diiringi dengan sejumlah aturan ketat.

Yang pertama, yakni semua pekerja dan pengunjung mal haruslah sudah menjalani vaksinasi Covid-19, minimal telah mendapatkan dosis pertama. Setiap orang yang hendak masuk ke mal haruslah mendownload aplikasi Peduli Lindungi.

Melalui aplikasi itu pengunjung diminta untuk memindai QR code yang ada di tiap pintu masuk mal. “Semua pengunjung dan pekerja di 24 mal wajib mendownload aplikasi Peduli Lindungi,” kata Sutandi, Selasa (10/8/2021).

Jika pengunjung telah menjalani vaksinasi dan memenuhi sejumlah syarat lain, maka scan QRcode berhasil dan yang bersangkutan diizinkan masuk. Jika tidak, laman PeduliLindungi akan menampilkan indikator warna bahwa pengunjung tak memenuhi syarat dan tak bisa masuk ke mal.

“Di setiap pintu masuk mal, termasuk dari pintu masuk parkiran, disediakan QR code tanpa terkecuali,” tambahnya.

Menurutnya, aplikasi PeduliLindungi ini sudah diatur oleh pemerintah dan terintegrasi dengan data vaksinasi nasional. Pihaknya pun menolak bukti fisik sertifikat vaksin.

Tak berlakunya bukti fisik sertifikat vaksin ini, kata Sutandi juga untuk mengantisipasi adanya kartu yang palsu. Hal itu juga untuk menghindari pihak-pihak yang tak bertanggung jawab. “Bukti fisik kartu vaksin tidak berlaku untuk menghindari adanya pemalsuan. Jadi mudah tinggal download aplikasi PeduliLindungi lalu scan QR codenya,” kata dia.

Sementara itu pantauan beritajatim.com di WTC Surabaya sejumlah tenant yang tak masuk dalam sektor esensial dan kritikal, yakni toko-toko elektronik dan handphone kembali beroperasi. Sedangkan tenant yang menjual makanan bisa buka meski tak melayani dine in.

“Akhirnya bisa kembali kerja mas, setelah sebulan tutup, gak ada kerjaan. Ya bersyukur, semoga bisa buka terus,” kata Arif Rahman salah satu pegawai di Mal WTC Surabaya. (brj)

ELNUSA Tetap Fokus pada Strategi Bisnis Jangka Panjang dan Pertahankan Kinerja

ELNUSA Tetap Fokus pada Strategi Bisnis Jangka Panjang dan Pertahankan Kinerja

Jakarta , PT Elnusa Tbk (Elnusa) (kode saham Emiten: ELSA) melanjutkan kinerja keuangan pertengahan tahun ini dengan tetap fokus pada strategi bisnis jangka panjang. Perseroan mencatatkan pendapatan usaha Semester 1 2021 Rp3,7 triliun atau tumbuh 2,2% dibandingkan dengan semester 1 di tahun sebelumnya, Laba bruto sebesar Rp282 miliar dan laba operasi sebesar Rp127 miliar.

Direktur SDM & Umum merangkap Direktur Keuangan Elnusa, Tenny Elfrida mengemukakan, ada dua faktor utama yang cukup mempengaruhi kinerja keuangan Elnusa hingga semester 1 2021 ini, Pandemi Covid-19 serta mundurnya beberapa proyek pekerjaan oleh KKKS. “Kendati demikian Kinerja Elnusa pada semester 1 2021 tetap mencatat pertumbuhan,” ujar Tenny…

Kinerja Perseroan pada semester 1 2021 ini didorong atas pertumbuhan pendapatan usaha pada segmen jasa hulu melalui peningkatan produktifitas seperti pengelolaan dan perawatan sumur migas, pada segmen jasa distribusi & logistik energi terjadi pertumbuhan sebanyak 14% dari semester yang sama di tahun 2020, di sisi lain pada jasa penunjang masih cukup stabil.

“Secara konsolidasi, komposisi kontribusi pada segmen jasa hulu migas ini mencapai 39%, jasa distribusi & logistik energi 53%, serta jasa penunjang 8%,” kata Tenny.

Sementara itu, Elnusa mencatatkan laba bersih Rp40 miliar pada semester I 2021 dengan total kas dan setara kas masih kuat di kisaran 1 triliun. Tenny menambahkan, tidak mudah untuk tetap mencatatkan pertumbuhan pendapatan usaha ditengah kondisi makro yang tidak pasti seperti saat ini.

Namun demikian pihaknya tetap mencatatkan hasil kinerja positif dan dengan tetap menghasilkan pertumbuhan pendapatan usaha pada semester ini. Hal ini merupakan bukti nyata bahwa Elnusa semakin solid dalam mempertahankan kinerjanya melalui strategi bisnis diversifikasi portofolio yang mampu saling menopang satu sama lain dan menjaga pertumbuhan kinerja secara konsolidasi.

Langkah nyata yang akan dan sedang dilakukan dalam mengejar pertumbuhan profit pada kinerja akhir tahun nanti adalah dengan fokus pada strategi bisnis jangka panjang yang telah dicanangkan oleh Perseroan.

Selain itu, Perseroan juga akan meninjau kembali potret biaya beban operasi dan membenahi cost structure serta mengimplementasikan kembali cost is my attitude secara konsolidasi dengan menekan biaya yang tidak produktif dan melakukan investasi secara selektif dan tepat sasaran.

Dari sisi operasi, Perseroan terus melakukan perbaikan melalui engineering center dengan menerapkan secara utuh operation excellence dan juga mempertahankan market yang sudah ada serta dengan gencar melakukan aliansi strategi.

Selain itu, Perseroan juga secara aktif melakukan berbagai upaya dalam pengembangan bisnis serta siap untuk mendukung alih kelola Blok Rokan oleh Pertamina Hulu Rokan (PHR) mulai dari hulu yang akan diawali dengan persiapan berbagai studi seismik yang diperlukan untuk memastikan pemetaan sebelum dilakukan operasi, hilir hingga jasa penunjang.

Meskipun pandemi Covid-19 masih menjadi bayangan yang mempengaruhi kinerja, namun Perseroan tetap mampu menjalankan operasi tanpa gangguan dengan selalu mengedepankan HSSE sebagai prioritas utama. Dengan demikian dia memastikan dari tiga segmen bisnis Elnusa, delivery pekerjaan Perseroan masih terus on track dan menorehkan potret kinerja HSSE yang excellence dengan zero accident atau tanpa kecelakaan kerja.

“Melalui upaya serta strategi Perseroan ke depan, kami optimis dan yakin dapat melalui rintangan dan juga tantangan kedepan dengan tetap mencatatkan kinerja yang baik sehingga capaian positif ini tetap terjadi hingga akhir tahun 2021 nanti,” ujarnya. [brj]

PPKM Level 4 Membawa Hasil, Surabaya Sudah Tanpa Pasien Covid-19 di RS Lapangan

PPKM Level 4 Membawa Hasil, Surabaya Sudah Tanpa Pasien Covid-19 di RS Lapangan

Surabaya , Penerapan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Level 4 di Kota Surabaya berdampak positif dengan turunnya kasus Covid-19. Bahkan sejak Senin (9/8/2021) kemarin, Rumah Sakit Lapangan Tembak (RSLT) Surabaya tidak ada pasien Covid-19.

“Terkait RSLT, Alhamdulillah mulai dari kemarin Senin, (9/8/2021) sudah tidak dihuni oleh orang-orang yang terkena Covid-19,” kata Kepala Bagian Humas Pemkot Surabaya Febriadhitya Prajatara di kantornya, Selasa (10/8/2021).

Ia menjelaskan, sebelumnya RS Lapangan Tembak yang dikelola Pemerintah Kota (Pemkot) Surabaya pernah dihuni sampai 100 pasien. Namun, dengan adanya pelaksanaan PPKM Level 4, serta meningkatnya disiplin warga terhadap protokol kesehatan (prokes), kasus Covid-19 di Surabaya bisa terus melandai.

“Alhamdulillah karena memang pelaksanaan PPKM Level 4 ini dan juga bantuan dari warga Kota Surabaya yang disiplin terhadap prokes, sehingga kondisi Covid-19 di Surabaya mulai melandai,” jelasnya.

Meski nihil pasien, Febri menyebut, sekarang ini RS Lapangan Tembak masih dalam posisi standby. Artinya, sarana prasarana yang ada tetap disiagakan untuk mengantisipasi apabila sewaktu-waktu dibutuhkan. Apalagi penularan Covid-19 ini bisa saja terjadi karena adanya pergerakan antar manusia.

“Asalkan kita bisa tetap menjaga prokes, menjaga jarak, kebersihan dan juga mengikuti vaksin, insya Allah akan terjadi suatu perlindungan di Surabaya,” tuturnya.

Febri juga menyatakan, kasus Covid-19 di Surabaya dapat melandai karena dilatarbelakangi dengan meningkatnya kepedulian masyarakat terhadap warga di sekitar. Hal ini tentu didukung oleh satgas dari kecamatan dan kelurahan yang responsif melakukan mediasi dan evakuasi ketika ada warga yang terpapar Covid-19.

“Ketika ada yang terpapar Covid-19 di Surabaya, teman-teman dari satgas kecamatan maupun kelurahan melakukan mediasi untuk bisa ditaruh di rumah sehat maupun Hotel Asrama Haji (HAH). Kalau seandainya gejala agak sedang maupun ke arah berat, maka akan langsung dirujuk ke RSUD dr Soewandhie,” terangnya.

Di samping itu, kasus Covid-19 di Kota Surabaya terus melandai karena pihaknya juga terus masif melakukan penanggulangan di tingkat hulu. Makanya, setiap ada warga yang terpapar langsung dilakukan perawatan secara terpadu di rumah sehat.

“Jadi kenapa ini (kasus) bisa landai, karena kami mencoba untuk melakukan pemutusan mata rantai di awal (hulu). Karena sebanyak apapun hilir ketika luapan dari hulu banyak, maka akan jebol juga. Karena itulah ditampung di rumah sehat atau di HAH,” ungkap dia.

 

Febri mengungkapkan, per tanggal 9 Agustus 2021, ada sebanyak 2.090 warga di Surabaya yang melakukan isolasi mandiri. Dari jumlah tersebut, sebanyak 1.696 warga dapat dimediasi ke rumah sehat untuk isolasi terpadu (isoter).

“Satgas dari pemkot kemudian dibantu TNI POLRI juga kemampuan dari Pak Camat dan Lurah itu berhasil melakukan mediasi kepada 1.696 orang dari total 2.090 (isoman) untuk bisa dilakukan isolasi terpadu,” jelasnya.

Sedangkan untuk sisanya, mereka melakukan isoman di rumah. Menurut Febri, ini berdasarkan hasil asesmen Satgas Covid-19 yang merekomendasi bahwa rumah mereka layak digunakan untuk isoman. Tentunya warga yang isoman tersebut di bawah pantauan atau monitoring tenaga kesehatan di puskesmas setempat.

“Karena yang lain dilihat rumahnya itu ketika diasesmen memungkinkan untuk dilaksanakan isoman. Tapi yang melakukan isoman itu tetap dilakukan pemantauan atau monitoring oleh petugas puskesmas,” ujarnya.

Dengan adanya rumah sehat tersebut, Febri menyatakan, bahwa penanganan Covid-19 yang dilakukan Pemkot Surabaya bisa lebih cepat. Di lain hal, tenaga kesehatan juga lebih mudah memberikan penanganan kepada warga di rumah sehat apabila sewaktu-waktu membutuhkan kedaruratan.

“Alhamdulillah dengan adanya rumah sehat atau isoter ini penanganan bisa lebih cepat dan penularan klaster keluarga bisa dicegah,” imbuhnya.

Sementara itu, Febri menambahkan, di Rumah Sakit Indoor Gelora Bung Tomo (GBT) Surabaya, per hari ini masih dimanfaatkan untuk isoter oleh 44 warga. Mereka diketahui memiliki gejala ringan hingga sedang.

“Gejalanya ada yang sedang dan ringan. Tapi sampai hari ini Insya Allah terkendali, pasien juga diperhatikan maksimal oleh petugas di lapangan,” tutupnya. [brj]

Dua Mal di Surabaya Geber Diskon

Dua Mal di Surabaya Geber Diskon

Surabaya , – Setelah satu bulan tutup karena dampak PPKM darurat hingga level 4, sebanyak 24 mal di kota Surabaya akhirnya membuka kembali semua gerainya. Bukan hanya food ann baverage,  store fashion mulai dibuka dan menawarkan berbagai macam diskon besar-besaran hingga 50 %.

Berdasarkan pantauan di dua mall di kota Surabaya seperti Galaxy Mall dan Tunjungan Plaza Surabaya meski para pengunjung masih terbatas, namun terlihat gerai memajang tulisan diskon baik di gerai fashion ternama maupun yang biasa saja.

Salah satunya Chintya, karyawan salah satu gerai sepatu ternama di Galaxy Mall Surabaya ini mengatakan jika sejak jam buka baru ada satu pelanggan yang datang untuk berbelanja. Bahkan ia mengaku sepi meskipun gerainya tengah memberikan diskon dua kali lipat.

“Iya ini baru buka lagi setelah hampir satu bulan tutup, dan masih ada pengunjung yang berbelanja celana padahal diskonya lumayan juga. Diskon 30 persen ditambah lagi 20 persen untuk all item mulai sepatu sampai baju dan celana,”ungkap Cyntia, Selasa (10/8/2021).

Hal senada diungkapkan oleh Siska, salah satu kasir store fashion khas jepang ini pun juga mengeluhkan kondisi pembeli. Di PPKM sebelumnya para pengunjung masih lumayan dibanding dengan PPKM darurat saat ini.

“Masih sepi hari ini baru pertama buka setelah satu bulan libur,”ungkapnya.

Selain itu, di masing-masing toko juga ditempel batasan maksimal pengunjung. Ada yang 25 orang hingga 40 orang, tergantung dari luas toko tersebut.

Sebelumnya para pengunjung pusat perbelanjaan ini wajib  melakukan scan QR code di layar yang telah disediakan. Jika sudah, petugas akan melakukan cek suhu tubuh dan memberikan  hand sanitizer. [brj]