N7,Mojokerto – Melalui perlombaan antar Organisasi Perangkat Daerah (OPD), Wali Kota Mojokerto Ika Puspitasari berharap akan terjalin solidaritas dan kebersamaan bagi seluruh pegawai Pemerintah Kota (Pemkot) Mojokerto. Hal tersebut disampaikan saat membuka sejumlah perlombaan yang digelar di Pemandian Sekarsari.
Masih dalam semarak perayaan Hari Ulang Tahun ke-77 Republik Indonesia, Pemkot Mojokerto menggelar Lomba Renang, Lomba Masak Nasi Goreng dan Festival Rujak Kota Mojokerto. Peserta lomba renang terdiri dari sejumlah Kepala OPD dan Kepala TK/SD/SMP se-kota Mojokerto, lomba memasak nasi goreng diikuti oleh lurah se-Kota Mojokerto.
Sedangkan peserta Festival Rujak datang dari K3S Kecamatan Magersari, Kecamatan Kranggan, dan Kecamatan Prajurit Kulon. Sementara terkait jenis makanan yang dilombakan, rujak dan nasi goreng dipilih karena telah familiar bagi masyarakat dan termasuk khas Kota Mojokerto. Seluruh kalangan, baik kelas bawah sampai kelas atas menyukai kedua jenis makanan tersebut.
Suasana perlombaan semakin semarak dengan hadirnya rombongan supporter dari masing-masing OPD. Mereka hadir tanpa tangan kosong, melainkan dengan yel-yel dan berbagai atribut pendukung yang telah disiapkan. Hadiah yang disiapkan Ning Ita (sapaan akrab, red) pun tidak hanya bagi para pemenang lomba.
Wali Kota perempuan pertama di Kota Mojokerto ini juga menyiapkan undian doorprize berupa tiga buah sepeda gunung bagi penonton. Melalui perlombaan tersebut, lanjut orang nomor satu di lingkup Pemkot Mojokerto ini, diharapkan akan terjalin solidaritas dan kebersamaan bagi seluruh pegawai Pemkot Mojokerto.
“Kekompakan, keguyuban, kekeluargaan yang terus kita bangun dan kita kuatkan akan menjadi potensi pondasi dasar bagi kita melaksanakan tugas-tugas kedepan untuk menjadi lebih sukses. jadi momentum HUT ke-77 kita semarakkan tidak hanya dari kalangan masyarakat luas, namun juga keluarga besar Pemerintah Kota Mojokerto,” ungkapnya, Selasa (23/8/2022).
Sementara dari para peserta, selain ajang hiburan dan kecintaan terhadap makanan lokal, perlombaan juga mengandung sisi positif lain. “Event ini akan menambah kreatifitas di bidang kuliner,” ungkap salah satu peserta lomba masak nasi goreng yang juga menjabat sebagai Lurah Magersari Suluh Sutiaji ini.bjm