https://kinganddukeatl.com

https://greenopportunities.org

https://www.bunzburgerz.com

https://www.depotbaltimore.com

https://eis.yru.ac.th/-/dragon222/

https://booking.yru.ac.th/-/rajagacor/

Produk Herbal China Tercampur Pestisida – nusantara7

https://kinganddukeatl.com

https://greenopportunities.org

https://www.bunzburgerz.com

https://www.depotbaltimore.com

https://eis.yru.ac.th/-/dragon222/

https://booking.yru.ac.th/-/rajagacor/

Produk Herbal China Tercampur Pestisida

Produk Herbal China Tercampur Pestisida

Bintang Pos, Beijing – Greenpeace melakukan uji coba terhadap 65 jenis produk herbal dari China yang sering digunakan untuk pengobatan. Menurut hasil uji coba itu, mereka menemukan zat beracun pestisida. 

Laporan dari Greenpeace diberi judul “Produk herbal China: obat mujarab untuk kesehatan atau koktail pestida.” Dalam laporan itu, kadar pestisida yang ada di tanaman-tanaman China dinilai amat sangat tinggi. Jumlah itu dinilai tidak sesuai dengan standar keamanan Uni Eropa.

“Hasil uji coba ini mengekspos adanya kecacatan dalam sistem agrikultur yang akan memberikan dampak buruk bagi manusia dan lingkungan,” demikian ujar juru bicara Greenpeace East Asia Jing Wang, dalam keterangan tertulisnya, Senin (24/6/2013).

“Tumbuhan-tumbuhan China sering digunakan sebagai penyedap rasa makanan atau obat-obatan. Tumbuhan itu merupakan ikon yang harus dijaga, namun tumbuhan China harus bisa menyembuhkan warga dan bebas dari pestisida,” tegasnya.

Beberapa produk herbal China yang diuji coba oleh Greenpeace antara lain adalah wolfberries, honeysuckle, Bunga Sanqi dan krisan. Produk-produk itu dibeli dari sembilan toko yang berbeda antara Agustus 2012 dan April 2013. Mereka pun menemukan 20 jenis zat pestisida yang berbeda dalam tumbuhan itu.

Greenpeace pun meminta Pemerintah China menetapkan aturan ketat mengenai penggunaan zat pemusnah hama tersebut. China turut diminta mengurangi pestisida dalam sektor agrikulturnya. Mereka pun disarankan agar menerapkan praktik pertanian ekologis. (okz)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *