Bintang Pos, Surabaya – Kepolisian Resort Jombang belum menemukan titik terang pelaku pembunuhan dan perampasan motor di Sungai Tenggor Desa Madiopuro Kecamatan Sumobito dua hari lalu. Hingga saat ini korps berseragam cokelat masih sekedar meminta keterangan sejumlah saksi.
Kapolsek Sumobito, AKP Santoso mengatakan, setelah mayat Dani Putra Suganda alias Ganda (18) dan Slamet Adiyanto alias Adi (18) warga Dusun Winonglor, Desa Johowinong, Kecamatan Mojoagung ditemukan, pihaknya langsung bergerak. Diantaranya mengumpulkan bahan bukti yabg tercecer di sekitar TKP. Selain itu juga meminta keterangan saksi.
“Sudah lima orang saksi yang kita mintai keterangan. Namuan, dari pemeriksaan sementara, belum ada petunjuk yang mengarah kepada siapa pelaku pembunuhan sadis pada Minggu dini hari itu,” ungkap Santoso panjang lebar, Rabu (24/7/2013).
Lima orang yang menjalani pemeriksaan itu antara lain, keluarga kedua korban dan saksi-saksi saat berada di lokasi kejadian. Selama pemeriksaan, para saksi sempat menceritakan keadaan Ganda dan Adi sebelum mereka ditemukan tewas mengapung di sungai Tenggor. Dari sejak meninggalkan rumah pada Sabtu (20/7/2013) hingga ditemukan Senin pagi (22/7/2013) dalam kondisi tewas dengan sejumlah luka.
Kali pertama warga menemukan jasad Ganda dalam kondisi mengapung sekitar pukul 07.00. Setelah mereka melihat sesuatu mengambang di tepi sungai. Tiga jam kemudian warga yang terus menyisir sungai giliran berhasil menemukan jasad Adi. Lokasinya berjarak 100 meter dari posisi Ganda mengapung di sungai. (bjt)
