Nusantara7.com, SITUBONDO – Dalam upaya merekatkan hubungan legislatif dan pondok pesantren Fraksi Partai Persatuan Pembangunan (F-PPP) DPRD Jatim melakukan silaturahmi ke Pondok Pesantren Nurul Wafa Demung, Besuki, Situbondo.
Dalam acara silaturahmi tersebut Ketua Fraksi PPP H. Achmad Sillahuddin didampingi Zainiye, Sekretaris Fraksi PPP DPRD Jatim. Disambut oleh pengasuh Pondok Pesantren Nurul Wafa, KH Mahfud Sibaweh, KH Khafid Sibaweh, KH Abdul Fatah dan segenap jajaran Fraksi PPP DPRD Situbondo, Minggu (0/3)
- Achmad Sillahuddin yang baru sepekan dilantik sebagai Ketua Fraksi PPP DPRD Jatim langsung melakukan konsolidasi sebagai bagian dari visi dan misi partai, yaitu back to lesantren, back to NU dan back to government/pemerintah. Upaya ini dilakukan dalam rangka menyamakan persepsi anggota legislatif di tingkat kabupaten.
Ketua F-PPP DPRD Jatim dalam sambutannya, menyampaikan kepada anggota Fraksi PPP DPRD Kabupaten Situbondo untuk lebih proaktif menerima aspirasi dari warga masyarakat. “Terlebih dalam persoalan pondok pesantren dan isu-isu tentang pendidikan,” tegas cucu KH Abd Wahab Hasbullah, pendiri NU, ini.
Pesantren adalah tempat untuk mendidik anak-anak dengan mengedepankan akhlak dan perilaku yang yang baik di era saat ini, oleh karena itu semua persoalan dan tantangan pesantren harus didahulukan. Apalagi F-PPP juga menjadi bagian dari pansus pondok pesantren di DPRD Jatim,” tutur pria yang akrab disapa Gus Adi.
Sementara KH Abdul Fatah mengapresiasi langkah yang dilakukan oleh F-PPP DPRD Jatim ini dalam menjalankan tugas sebagai legislatif yang lebih proaktif dengan masyarakat, untuk menerima saran dan aspirasi warga di level bawah.
“Pihak pondok pesantren juga mendorong agar pemerintah Pemprov Jatim memprioritaskan pendidikan pondok pesantren baik di level pembangunan maupun kesejahteraan para pengajar di pondok-pondok pesantren,” pungkasnya.(“)