Jakarta – Bakal Calon Presiden dari Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) Joko Widodo menjaring dukungan dari para artis di bawah naungan label Nagaswasa.
Di depan para artis, Jokowi, sapaan Joko Widodo, mengaku prihatin dengan adanya pembajakan yang terjadi di Indonesia. Karena menurutnya setiap tahunnya dari pembajakaan itu negara dirugikan sampat Rp5 trilliun.
“Kalau bisa diberikan kepada musisi dan dimanfaatkan itu sangat besar sekali,” kata Jokowi di kantor Nagaswara, Gondangdia, Menteng, Jakarta Pusat, Jumat 30 Mei 2014.
Jokowi mengaku, pembajakan itu bisa dihilangkan apabila ada niat dari semua pihak termasuk para musisi, pemilik label dan pemerintah. Tetapi harus ada niat dan tekad yang kuat untuk mewujudkan hal tersebut.
“Menurut saya tidak ada masalah yang tidak bisa diselesaikan asal ada niat. Saya sendiri ada di sini ingin melihat sendiri konkretnya seperti apa dan riilnya seperti apa. Kemudian harus ada penindakan hukum yang tegas,” ucap dia.
Ketika diminta oleh para artis untuk memberantas soal pembajakan itu Jokowi mengaku dirinya akan siap mengawal sampai tuntas apabila dirinya terpilih menjadi presiden pada pemilihan 9 Juli 2014 mendatang.
“Kalau ada manajemen kontrol pasti ini berjalan. Ini harus dikawal sampai tuntas. Saya sendiri tidak apa-apa kalau sebagai presiden harus mengawal sampai tuntas,” ucapnya.vns