PAPUA – Menteri Perhubungan Ignasius Jonan meminta pihak maskapai Trigana Air Service untuk proaktif memberikan perkembangan informasi terkait jatuhnya pesawat mereka di kawasan Oksob, Kabapaten Pegunungan Bintang, Papua.
“(Petugas) maskapai itu sendiri harus berkomunikas
i (secara) baik dengan keluarga penumpang, hal itu wajib dilakukan,” ujarnya, Selasa (18/8/2015).
Terkait dengan adanya penumpang yang tidak sesuai dengan manifest, kata Jonan, akan ada sesi khusus untuk mempertanyakannya. Dia menambahkan, kini pihaknya fokus untuk melakukan evakuasi terhadap korban.
Sebelumnya, pesawat Trigana Air PK-YRN dengan nomor penerbangan IL-267 rute Jayapura (DJJ)-Oksibil (OKS), berangkat dari Bandara Sentani pada Minggu 16 Agustus 2015 pukul 14.22 WIT, dengan estimasi tiba pada pukul 15.04 WIT.
Pukul 14.55 WIT pesawat tersebut melakukan kontak dengan tower Oksibil, ternyata kontak tersebut merupakan kontak terakhir.
