https://kinganddukeatl.com

https://greenopportunities.org

https://www.bunzburgerz.com

https://www.depotbaltimore.com

https://eis.yru.ac.th/-/dragon222/

https://booking.yru.ac.th/-/rajagacor/

pilpres – nusantara7

https://kinganddukeatl.com

https://greenopportunities.org

https://www.bunzburgerz.com

https://www.depotbaltimore.com

https://eis.yru.ac.th/-/dragon222/

https://booking.yru.ac.th/-/rajagacor/

Tanya Pilpres? jawabnya lagi-lagi Anies Baswedan fokus hanya pada Jakarta

Tanya Pilpres? jawabnya lagi-lagi Anies Baswedan fokus hanya pada Jakarta

Nusantara7.com,Surabaya – Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan hadir dalam acara Diskusi ‘Peluang dan Tantangan Ekonomi Indonesia di Masa Pandemi: Menelisik Pertumbuhan Investasi dan Laju Ekonomi dari Perspektif Pemerintahan Daerah’ di Hotel Bumi Surabaya, Jumat (12/11/2021).

Acara diskusi itu digelar oleh Diksi Milenial Jatim. Anies juga diganjar penghargaan sebagai Pemimpin Inspiratif oleh Forum Diskusi Indonesia (Diksi) Surabaya. Acara itu sedianya juga menghadirkan Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa sebagai Keynote Speaker bersama Anies. Sayangnya, Khofifah berhalangan hadir dan diwakilkan kepada Kepala DPM-PTSP Provinsi Jatim, Aries Mukiyono.

Usai acara, Anies terlihat sibuk melayani beberapa milenial untuk berfoto bareng. Ditanya wartawan, apakah ini dalam rangka sosialisasi Pilpres? “Saya ini gubernur, lagi bekerja sebagai gubernur gitu aja,” kata Anies. Dirinya juga terlihat menanggapi santai hasil dari sejumlah lembaga survei yang menyebut namanya untuk maju Pilpres 2024. Anies menyebut, saat ini dirinya memilih berfokus sebagai orang nomor satu di DKI Jakarta.

Sekadar diketahui, dari hasil sejumlah lembaga survei, nama Anies selalu muncul bersama deretan tokoh lain, seperti Prabowo Subianto, Ganjar Pranowo, Ridwan Kamil, Khofifah maupun Risma.

Anies juga muncul di survei ARCI yang memotret regional Jawa Timur. Nama Anies masuk di jajaran tiga besar dalam pertanyaan jika Pilpres digelar saat ini.

Anies lagi-lagi hanya menjawab diplomatis. “Saya lagi ngurusin Jakarta, dan akan terus bicara soal Jakarta, karena memang tanggung jawabnya ngurusin Jakarta,” tegasnya.

“Diskusi disini pun, idenya adalah bagaimana pengalaman DKI Jakarta, bagaimana pengalaman Jawa Timur, dan bagaimana kita saling belajar,” imbuh Anies menjelaskan maksud acara yang ia hadiri tersebut.

Sebelum menghadiri acara di Surabaya itu, Anies juga sempat sowan ke Ketua PWNU Jawa Timur KH Marzuki Mustamar di Malang. Kebetulan Kiai Marzuki juga hadir dalam acara diskusi yang sama. Malam ini, Anies dijadwalkan juga mengunjungi Kantor Grha KAHMI Jatim dan esok hari akan ziarah ke Makam Sunan Ampel Surabaya. [brj]

PKB: Wajib Usung Capres Sendiri Untuk Menang pada Pemilu Serentak 2024

PKB: Wajib Usung Capres Sendiri Untuk Menang pada Pemilu Serentak 2024

Nusantara7.com, Jakarta– Tahapan Pemilihan Umum (Pemilu) Serentak 2024 memang belum dimulai. Namun, langkah persiapan menyongsong agenda Pemilu 2024 terus dilakukan Partai Kebangkitan Bangsa (PKB). Salah satunya dengan melakukan penataan struktur kepartaian hingga ke tingkat ranting.

Wakil Ketua Umum PKB Bidang Pemenangan Pemilu Jazilul Fawaid mengatakan, Pemilu 2024 adalah momentum bagi PKB untuk mewujudkan kembali kekuatan PKB yang dulu pernah menjadikan kader terbaiknya, KH Abdurrahman Wahid (Gus Dur) sebagai Presiden.

“Pemilu 2024 itu adalah pemilihan serentak, pilpres dan pileg. Dua-duanya harus menang, baru sempurna,” ujar Jazilul Fawaid seperti dalam pernyataan tertulisnya, hari ini.

Dikatakan Gus Jazil–sapaan akrab Jazilul Fawaid–langkah untuk memenangkan pemilu serentak harus dibuktikan dengan dua hal, yakni menang di legislatif dan PKB harus bertekad untuk mengusung calon presiden (capres) sendiri. Sebab, dalam pemilu serentak, ada efek ekor jas, dimana parpol yang memiliki capres atau cawapres lah yang paling diuntungkan karena dipastikan akan mendongkrak perolehan suara partai.

“Pemilu lalu kita masih ada KH Ma’ruf Amin yang punya identitas ke-NU-an dan juga PKB. Bayangkan jika pada 2024 di gambar pasangan capres-cawapres tidak ada gambar PKB atau tokoh kita, kita terpaksa berkampanye untuk orang lain,” ujarnya.

Namun, karena ada syarat presidential threshold (PT) 20 persen untuk bisa mengusung pasangan calon, kata Gus Jazil, mau tidak mau PKB harus mencari tandem partai lain untuk berkoalisi. “Kita berharap 2024 suara PKB mengalami kenaikan dengan target 100 kursi DPR RI atau sekitar 15 persen suara di DPR,” katanya.

Untuk mencapai target tersebut, kata Gus Jazil, satu langkah yang harus dilakukan yaitu menggaungkan calon presiden atau calon wakil presiden dari internal PKB sendiri. “Kalau ada masukan dari DPW silakan dibahas siapa yang pas,” katanya.

Untuk target 100 kursi DPR, PKB melakukan penetapan kepengurusan DPC-DPW se-Indonesia dan penandatangan pakta integritas. Langkah itu dimaksudkan agar pengurus partai bukan menjadi urusan, tapi pengurus adalah bagian dari penataan struktur pemenangan. “Selepas ditandatangani harus menata struktur sampai tingkat ranting, struktur paling bawah sebagai alat pemenangan,” urainya.

Sementara coaching clinic dan pencalegan dini sebagai langkah cepat sehingga persiapan yang dilakukan semakin matang menyongsong Pemilu 2024.

Disisi lain, Gus Jazil mengaku optimistis perolehan suara PKB di Sumsel pada Pemilu 2024 mendatang akan meningkat. “Untuk wilayah Sumatera, basis suara PKB yaitu Lampung, Sumsel, Aceh, dan Riau. Nah untuk Lampung sudah jebol dua dapil, Aceh dua dapil. Sumsel baru satu. Kami berharap 2024 Dapil 1 da 2 Sumsel terisi untuk kursi DPR RI, seperti halnya Lampung dan Aceh. Minimal 2 dapil terisi dua-duanya. Syukur-syukur kalau bisa lebih,” katanya.

Menurut Gus Jazil, selama ini sebenarnya grassroot atau massa akat rumput PKB di Sumsel cukup kuat. Namun, hal itu tidak cukup sehingga perlu dilakukan penataan struktur kepengurusan hingga tingkat bawah.

“Teman-teman PKB harus ditata agar mampu menyapa dan mencari caleg yang kompeten. Saya yakin 2 dapil di Sumsel ini bukan sesuatu yang mustahil untuk diisi kedua-duanya,” tuturnya. [brj]