Nusantara7.com, Bangkalan – Bupati Bangkalan R. Abdul Latif Amin Imron kembali blusukan ke beberapa pondok pesantren (ponpes) untuk memantau vaksinasi demi mempercepat terbentuknya herd immunity. Langkah tersebut dilaksanakan untuk mengantisipasi adanya gelombang ketiga pandemi Covid-19.
Blusukan bersama forkopimda tersebut dilakukan di Ponpes Hidayatullah Al-Muhajirin Pasarean Bawah di Desa Buduran, Kecamatan Arosbaya. Kemudian, di Ponpes Addamanhuri, Desa Kompol, Kecamatan Geger, dan Yayasan Darul Munir, Desa Klampis Barat, Kecamatan Klampis.
Salah satu support nyata dalam percepatan vaksinasi ditunjukkan oleh tiga lembaga yang didatangi. ”Kami berharap pondok pesantren yang lain juga melakukan hal serupa,” ucap mantan wakil ketua DPRD Bangkalan itu.
Vaksinasi di tiga lembaga yang didatangi itu menyasar santri. Khususnya yang berusia lebih dari 12 tahun. Pihaknya memastikan, santri yang menjalani vaksinasi itu sudah mendapat restu walinya.
Antusiasme vaksinasi paling besar terlihat di Ponpes Al-Muhajirin, Desa Buduran, Kecamatan Arosbaya. Dari 1.200 target vaksinasi, ada 1.500 santri dan wali yang datang untuk bervaksin. ”Insyaallah memenuhi target dan segera tercapai,” tuturnya.
Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Bangkalan Agus Zein menyatakan, vaksinasi di Kota Salak terus digalakkan dan realisasi capaiannya menanjak. Itu semua tidak lepas dari tekad antarelemen yang tidak pernah pudar. Terutama, pemerintah, TNI, dan Polri.
Semangat itu kemudian disambut baik oleh berbagai elemen masyarakat bawah. Dengan demikian, soliditas dan kerja sama itu berbuah manis dalam percepatan pemenuhan target vaksinasi di Kabupaten Bangkalan.
”Karena terciptanya semangat bersama antara elemen masyarakat dan pemerintah daerah akan menjadi peluang percepatan dalam mencapai target vaksinasi,” tandasnya. rama