N7,Probolinggo – Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Kabupaten Probolinggo baru akan digelar pada 2024 mendatang. Badan Pengawas Pemilihan Umum (Bawaslu) Kabupaten Probolinggo mulai melakukan persiapan, salah satunya dengan alokasi anggaran.
Ketua Bawaslu Kabupaten Probolinggo, Fathul Qorib mengungkapkan, pihaknya telah mengajukan anggaran Pilkada 2024 sebesar Rp27 miliar. Angka itu lebih besar dari anggaran Pemilu pada dari Rencana Kegiatan dan Anggaran (RKA) Pilkada 2024 yang disetorkan pada 2019 lalu.
Dia beralasan setelah pandemi Covid-19, sejumlah kebutuhan mengalami lonjakan harga. Sehingga Bawaslu perlu melakukan pengajuan ulang.
“Angka ini masih bisa berubah tergantung kondisi dan kebutuhan nanti. Dalam anggaran itu masih tercantum alat perlindungan diri (APD) untuk Covid-19 sementara sekarang Covid-19 sudah mereda,” kata Qorib, Selasa (19/7/2022).
Selain kenaikan harga, besarnya anggaran itu juga karena hasil evaluasi Bawaslu terhadap pemilihan sebelumnya. Didapat kesimpulan kurangnya sosialisasi kepada masyarakat, sehingga untuk pemilihan yang akan datang perlu digencarkan agar pemilih tidak kebingungan.
“Sosialisasi yang dulu hanya satu kali sekarang akan ditambah hingga tiga kali,” ungkapnya.
Qorib menambahkan, pada Juli 2024 nanti, pihaknya akan fokus terhadap pengawasan proses verifikasi partai politik. Selain itu, memastikan regulasi KPU dapat dijalankan sesuai ketentuan.bjm