Nusantara7.com – Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek) bersama Lembaga Pengelolaan Dana Pendidikan (LPDP) kembali membuka Beasiswa Indonesia Maju (BIM) Program Persiapan S1 Luar Negeri Angkatan ke-3. Pendaftaran program beasiswa ini akan dibuka pada 12 hingga 31 Oktober 2022.
Sekretaris Jenderal Kemendikbudristek, Suharti mengatakan, program ini ditujukan kepada para peserta didik jenjang SMA/SMK/MA dan sederajat yang berprestasi pada empat bidang. Pertama, bidang sains, riset, dan teknologi informasi.
Kedua, bidang seni, budaya, dan bahasa. Ketiga, bidang olah raga dan kesehatan jasmani. Terakhir, bidang vokasi dan kewirausahaan di tingkat nasional dan/atau internasional pada beberapa ajang kompetisi.
“Kami berharap nantinya alumni BIM dapat berkontribusi pada kemajuan Indonesia di sektor-sektor prioritas, baik dengan memegang peran strategis di institusi global maupun memimpin institusi dalam negeri agar dapat unggul di tingkat dunia,” kata Suharti kepada wartawan, Kamis (13/10).
Adapun peserta didik penerima beasiswa adalah siswa kelas XI jenjang SMA/SMK dan sederajat yang merupakan finalis atau pemenang dari lomba/kompetisi/festival tingkat nasional dan/atau internasional yang digelar tiga tahun terakhir oleh Pusat Prestasi Nasional (Puspresnas), atau Balai Pengembangan Talenta Indonesia (BPTI) maupun oleh lembaga/masyarakat di luar Puspresnas dan BPTI.
Beasiswa Indonesia Maju ini merupakan terobosan Kemendikbudristek untuk mendorong dan meningkatkan jumlah peserta didik Indonesia yang melanjutkan studi jenjang S1 di perguruan tinggi terbaik di dunia. “Bagi adik-adik yang memperoleh kesempatan dalam program ini, harapan kami adalah tetap berprestasi di kancah dunia dan kembali ke Indonesia untuk membangun negeri,” pesan Suharti.
Sementara itu, Pelaksana tugas (Plt) Kepala Puspresnas Kemendikbudristek, yang juga sebagai Kepala BPTI, Asep Sukmayadi menyampaikan, BIM hadir untuk menjawab tantangan dan membuka kesempatan seluas-luasnya bagi peserta didik berprestasi. Mereka diharapkan mampu meraih jenjang pendidikan tinggi khususnya di perguruan tinggi unggul dunia.
“Jangan lewatkan kesempatan bagus ini untuk menggapai mimpi adik-adik sekalian, teruslah mengukir prestasi dan memberikan kontribusi terbaik bagi keluarga, masyarakat, dan bangsa ini,” kata Asep.
Beasiswa Indonesia Maju S1 Luar Negeri Angkatan 3 ini diberikan kepada siswa yang memenuhi syarat dan lolos seleksi administrasi. Selain itu, saat pendaftaran peserta didik juga wajib mengunggah tiga esai yang ditulis dalam bahasa Inggris. Selanjutnya, panitia akan melakukan seleksi administrasi, prestasi, substansi, dan wawancara hingga Desember 2022. Sebagai informasi, sebanyak 107 Perguruan Tinggi Luar Negeri (PTLN) terbaik di dunia telah dikurasi dan ditetapkan sebagai tujuan studi peserta didik penerima BIM. jp