https://kinganddukeatl.com

https://greenopportunities.org

https://www.bunzburgerz.com

https://www.depotbaltimore.com

https://eis.yru.ac.th/-/dragon222/

https://booking.yru.ac.th/-/rajagacor/

hut sumenep – nusantara7

https://kinganddukeatl.com

https://greenopportunities.org

https://www.bunzburgerz.com

https://www.depotbaltimore.com

https://eis.yru.ac.th/-/dragon222/

https://booking.yru.ac.th/-/rajagacor/

Hari Jadi ke 752 Sumenep, Pemkab Gelar Upacara Bahasa Madura

Hari Jadi ke 752 Sumenep, Pemkab Gelar Upacara Bahasa Madura

Nusantara7.com, Sumenep – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Sumenep menggelar upacara hari jadi ke-752, Minggu (31/10/2021l di halaman Pemkab Sumenep.

Upacara kali ini berbeda dengan upacara biasa, karena dilakukan dengan Bahasa Madura halus. Selain itu, seluruh peserta upacara juga mengenakan baju adat bangsawan Sumenep, yakni mengenakan baju beskap warna hitam untuk atasan, dan jarik atau kain panjang. Dalam bahasa Madura disebut ‘Samper’. Selain itu, peserta upacara juga mengenakan blangkon bangsawan Sumenep, dan beralas kaki selop.

Bahasa Madura dalam upacara hari jadi Kabupaten Sumenep ini digunakan mulai komandan upacara untuk menyiapkan barisan, pembawa acara, inspektur upacara, semua menggunakan bahasa Madura.

Dalam upacara hari jadi tersebut, juga dilakukan kirap bendera lambang kabupaten Sumenep yang dilakukan oleh pasukan khusus. Selain itu, juga dibacakan sejarah Kabupaten Sumenep mulai dipimpin adipati pertama, Arya wiraraja.

“Ini merupakan tradisi yang kami lakukan setiap tahun. Ini merupakan upaya kami untuk melestarikan budaya dan bahasa Madura,” kata Bupati Sumenep, Ach. Fauzi.

Ia berharap, dengan bertambahnya usia Kabupaten Sumenep, akan membawa perubahan yang lebih baik bagi seluruh masyarakat Sumenep. “Semoga membawa kemajuan bagi masyarakat Sumenep,” harapnya.

Usai upacara hari jadi, akan dilanjutkan dengan Sidang Paripurna Istimewa Hari Jadi Sumenep di DPRD setempat. Rapat paripurna tersebut juga akan dilakukan dengan bahasa Madura. [brj]

Hari Jadi ke 752, Sumenep Luncurkan Pesawat Tanpa Awak untuk Angkut Vaksin dan Obat-obatan

Hari Jadi ke 752, Sumenep Luncurkan Pesawat Tanpa Awak untuk Angkut Vaksin dan Obat-obatan

Nusantara7.com, Sumenep – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Sumenep tepat di Hari Jadi ke-752, meluncurkan pesawat tanpa awak atau ‘drone’, khusus untuk pengantaran suplai medis ke wilayah kepulauan.

“Kami bekerja sama dengan ITS Surabaya. Drone ini khusus untuk pengiriman obat-obatan dan vaksin ke wilayah kepulauan,” kata Bupati Sumenep Achmad Fauzi, Minggu (31/10/2021).

Sementara Manager of Maritime Innovation Center ITS Surabaya, Tri Achmadi menjelaskan, ‘drone’ itu mampu terbang dengan jarak tempuh 50 km dengan ketinggian 80-120 meter. Pesawat tanpa awak itu mampu membawa barang maksimal 25 kg.

“Tapi untuk sementara di tahap awal ini, barang yang diangkut beratnya di bawah 10 kg. Ini merupakan model hantaran logistik yang cocok untuk wilayah dengan banyak pulau terpencil,” ujarnya.

Ia menjelaskan sistem ‘drone’ tersebut merupakan proyek percontohan. Dan Sumenep menjadi yang pertama di Indonesia untuk peluncuran pesawat tanpa awak khusus memuat logistik medis di kepulauan. “Kabupaten Sumenep ini kan punya banyak pulau. Karena itu, peluncuran pertamanya kami lakukan di Sumenep,” terangnya.

Ia menjelaskan, nanti untuk launching resmi ‘drone’ khusus ini, akan dilakukan dari kapal bergerak. Pengendalian ‘drone’ ini tidak lagi melalui ‘remote control’. “Jadi di ‘drone’ ini nanti akan dimasukkan koordinat yang dituju. Pesawat tanpa awak langsung terbang menuju koordinat tersebut, tanpa remote control,” paparnya. [brj]