https://kinganddukeatl.com

https://greenopportunities.org

https://www.bunzburgerz.com

https://www.depotbaltimore.com

https://eis.yru.ac.th/-/dragon222/

https://booking.yru.ac.th/-/rajagacor/

apbd 2022 – nusantara7

https://kinganddukeatl.com

https://greenopportunities.org

https://www.bunzburgerz.com

https://www.depotbaltimore.com

https://eis.yru.ac.th/-/dragon222/

https://booking.yru.ac.th/-/rajagacor/

Dewan Gresik Gelar Rapat Paripurna Secara Marathon untuk Sahkan APBD 2022 Rp 3,4 Triliun

Dewan Gresik Gelar Rapat Paripurna Secara Marathon untuk Sahkan APBD 2022 Rp 3,4 Triliun

Nusantara7.com, Gresik – Menjelang tutup tahun 2021, Dewan Gresik menggelar rapat paripurna secara marathon untuk mensahkan APBD sebesar Rp 3,4 triliun. Ada tiga rapat sekaligus yang dituntaskan dalam satu hari. Rapat itu diantaranya, penetapan beracara di DPRD, Propemperda, dan laporan badan anggaran (Banggar).

Kendati digelar di akhir pekan, namun beberapa anggota dewan tetap meluangkan waktunya mengikuti rapat paripurna yang digelar tiga kali sekaligus. Ada 42 orang anggota dewan yang hadir, serta 19 orang perwakilan dari organisasi perangkat daerah (OPD) yang mengikuti secara daring.

Rapat yang dipimpin Wakil Ketua Dewan Nur Saidah, dan Nur Hamim serta Ketua Dewan Abdul Qodir. Pada rapat pertama menyampaikan penetapan beracara di DPRD. Sebagai juru bicara adalah Abdullah Munir dari Fraksi Gerindra.

“Di sesi ini kami menitikberatkan pada kode etik yang telah ditentukan bersama. Bagaimana menyampaikan pendapat, menanggapi pendapat, melakukan sidak, dan kunjungan kerja. Sedang tata beracara Badan Kehormatan, berkaitan dengan penyampaian pengaduan. Baik dari masyarakat, pimpinan atau anggota DPRD,” ujarnya, Sabtu (27/11/2021).

Usai menuntaskan rapat tersebut, kemudian dilanjut program pembentukan peraturan daerah (Propemperda). Juru bicara dalam penyampaian ini. Yakni, Didin Nurhudi dari Fraksi Nasdem. Politisi tersebut, menyampaikan usulan 18 ranperda yang nantinya ditetapkan menjadi perda.

“Ranperda ini merupakan usulan dari fraksi dan telah dibahas bersama untuk mendukung pembangunan Kabupaten Gresik,” tuturnya.

Di pembahasan terakhir, Ketua Dewan Abdul Qodir yang memimpin rapat laporan badan anggaran (Banggar) dengan juru bicara Jumanto lebih menekankan pada kekuatan APBD 2022 sebesar Rp 3,4 triliun.

“Kekuatan APBD itu terdiri dari pendapatan ai daerah Rp 1,2 triliun. Kemudian pendapatan dari transfer Rp 2,2 triliun serta lain-lain Rp 17 miliar,” katanya.

Menanggapi hal itu, Bupati Gresik Fandi Akhmad Yani (Gus Yani) mengikuti rapat via daring menyatakan terkait dengan itu semua. Pihaknya bersama jajaran organisasi perangkat daerah (OPD) segera mengoptimalkan kekuatan APBD tahun 2022.

“Meski pembahasan ini ada dinamika tapi hal itu tidak ada masalah. Sebab, mengarahnya tetap ke pembangunan buat Kabupaten Gresik. Saran dan masukan dari fraksi dewan sangat diharapkan demi kemajuan bersama,” pungkasnya. [brj]

Pemkot Surabaya Beri Bantuan RW Rp 57,6 Miliar dalam pembahasan APBD Th 2022

Pemkot Surabaya Beri Bantuan RW Rp 57,6 Miliar dalam pembahasan APBD Th 2022

Nusantara7.com, Surabaya – Rukun Warga (RW) se Surabaya tahun depan bakal mendapat bantuan dari Pemkot Surabaya dengan total bantuan senilai Rp 57 miliar. Hal tersebut terungkap saat rapat pembahasan APBD Kota Surabaya Tahun 2022 di Komisi A DPRD Kota Surabaya, Senin (08/11/21).

Wakil Ketua Komisi A DPRD Kota Surabaya, Camelia Habiba mengatakan, dalam pembahasan APBD 2022 Komisi A mengganggarkan Rp 57, 6 miliar sebagai alokasi tambahan di kecamatan-kecamatan.

Ia menerangkan, anggaran Rp 57,6 miliar sebagai ucapan terimakasih kepada RW se Surabaya, karena selama masa pandemi Covid-19 para Ketua RW menjadi garda terdepan melawan Covid-19, sehingga kondisi Surabaya bisa turun menjadi Level 1 PPKM.

“Alokasi anggaran Rp 57,6 miliar untuk RW ini kita alokasikan untuk perlengkapan, inventaris lainnya seperti terop, 20 set kursi lipat, 2 meja, sound system, PC Komputer plus printernya, LCD proyektor untuk menunjung kinerja RW-RW yang saat ini harus berbasis digital karena ini Kota Surabaya, jadi saat rapat virtual baik dengan Walikota, Dewan, Camat, para RT bisa menyaksikan. Intinya kinerja RW bisa optimal karena ada fasilitas perlengkapan penunjang nya,” katanya saar dikonfirmasi, Selasa (9/11/2021).

Camelia Habiba menambahkan, dengan bantuan apresiasi untuk RW-RW, diharapkan dapat meningkatkan kinerja saat memberikan pelayanan masyarakat.

Ia menuturkan, bantuan ini sebagai bentuk apresiasi kita kepada setiap RW, dan Walikota Surabaya sangat menyetujui usulan Komisi A ini karena memang semangatnya Walikota kan adalah seluruh tugas dan kewenangan Walikota dialihkan ke Kecamatan, artinya pelayanan untuk masyarakat harus jemput bola.

“Nah garda terdepan layanan masyarakat kan adalah para RW-RW,” jelas politisi millenial PKB Kota Surabaya ini.

Lebih lanjut Camelia Habiba mengatakan, mengenai teknis bantuannya adalah, anggaran akan didistribusikan ke setiap Kecamatan, jadi pengadaannya ada di Kecamatan dan Kecamatan ini yang akan mendistribusikan ke setiap RW-RW.

“Jadi ini tidak berupa uang namun barang, karena inikan bukan hibah melainkan bantuan apresiasi,” ucapnya.

Dirinya kembali menjelaskan, untuk jumlah unitnya itu akan dilihat seberapa banyak RT yang ada di RW, karena setiap RW tentu berbeda jumlah RT.

Namun, khusus untuk RW mempunyai RT lebih dari 10 itu akan diberikan dua paket. Karena satu paket berisi, satu tenda, 20 kursi lipat, 2 meja, dan jika dapat dua paket maka RW akan mendapatkan dua tenda serta 40 kursi lipat dan 4 meja. Karena untuk wilayah Utara Surabaya kita ketahui satu RW ada yang mencapai 10 bahkan sampai 30 RT.

“Yang pasti bantuan ini untuk menunjang pelayanan di tiap RW-RW di Surabaya,” tandasnya. [brj]