https://kinganddukeatl.com

https://greenopportunities.org

https://www.bunzburgerz.com

https://www.depotbaltimore.com

https://eis.yru.ac.th/-/dragon222/

https://booking.yru.ac.th/-/rajagacor/

SEPUTAR JATIM – Page 2 – nusantara7

https://kinganddukeatl.com

https://greenopportunities.org

https://www.bunzburgerz.com

https://www.depotbaltimore.com

https://eis.yru.ac.th/-/dragon222/

https://booking.yru.ac.th/-/rajagacor/

Bentuk Kampung Madani, Eri Cahyadi gandeng Muslimat NU

Bentuk Kampung Madani, Eri Cahyadi gandeng Muslimat NU

Nusantara7.com, Surabaya – Wali Kota Surabaya, Jawa Timur, Eri Cahyadi menggandeng Muslimat Nahdlatul Ulama (NU) membentuk Kampung Madani atau perkampungan yang mengedepankan tenggang rasa, saling menghargai, membangun jejaring untuk mencapai kesejahteraan bersama.

“Saya titip kepada Muslimat NU, karena saya membangun Surabaya ini, ingin menjadikan setiap kampung menjadi Kampung Madani. Saya ingin menghidupkan kampung menjadi Kampung Madani, kampung yang bisa saling menghormati dan saling memiliki,” katanya dalam keterangan tertulis di Surabaya, Senin.

Pernyataan tersebut disampaikan Wali Kota saat bersama Ketua Gabungan Organisasi Wanita (GOW) Surabaya Rini Indriyani kala menghadiri Peringatan Harlah Muslimat NU ke-77 dan Halal Bihalal PC Muslimat NU Surabaya di Masjid Raya Islamic Center, Surabaya, Ahad (14/5) malam.

Pada kesempatan itu, Wali Kota berharap kepada segenap jajaran Muslimat NU Kota Surabaya, untuk senantiasa mengupayakan penguatan jalinan persaudaraan, kemitraan, kerja sama, dan sinergi antara ulama dan umaro, serta dengan seluruh elemen masyarakat lainnya.

Sebab, menurutnya, hal tersebut penting, agar penyelenggaraan pemerintahan dan pembangunan dapat selaras dengan kehendak dan aspirasi masyarakat, serta membawa kemaslahatan bagi warga Kota Surabaya.

Oleh sebab itu, ia meminta kepada Ketua GOW Surabaya, Rini Indriyani untuk mendampingi Ketua PC Muslimat NU Kota Surabaya, Hj. Lilik Fadhilah menggandeng Muslimat NU dari sebuah kampung untuk dijadikan sebagai percontohan Kampung Madani.

“Ibu Ketua PKK sekaligus GOW bersama bu Lilik ambil nanti dua orang Muslimat NU untuk bergerak di masing-masing, memberikan sebuah kesejahteraan dengan nikmat batiniahnya. Sebab, Surabaya memiliki kekuatan batiniah yang sangat luar biasa yang berasal dari seorang wanita karena di bawah telapak kaki seorang ibu adalah surga bagi kita,” kata Cak Eri panggilan lekatnya

Melalui Kampung Madani itu, kata dia, nanti seluruh elemen di Muslimat NU Surabaya turun memberikan pendampingan. Ia mencontohkan, seperti pembentukan akhlakul karimah bagi anak-anak di Surabaya, maka diharapkan Muslimat NU bisa ikut mengambil peran tersebut.

“Insya Allah, nanti ada di setiap Balai RW. Kalau itu sudah dilakukan pasti Surabaya lebih baik, dan bisa menjadi kota baldatun thayyibatun wa rabbun ghofur,” demikian Eri Cahyadi. ant

Surabaya terus kembangkan pelayanan publik digital

Surabaya terus kembangkan pelayanan publik digital

Nusantara7.com, Surabaya – Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi menyatakan pelayanan publik secara digital terus dikembangkan di Kota Pahlawan, Jawa Timur, sebagai upaya memudahkan masyarakat mengurus perizinan dan lainnya.

“Sejak dipercaya memimpin Kota Pahlawan, ilmu-ilmu insinyur yang saya dapat di bangku kuliah itu saya terapkan di pemerintahan, dalam mengelola Pemkot Surabaya,” katanya melalui keteranga di Surabaya, Senin.

Ia mengatakan sistem tersebut sudah diterapkan di lingkungan Pemkot Surabaya dan terpajang di hampir semua kantor dinas, termasuk di ruang Klinik Investasi Gedung Siola Surabaya. Sistem itu bergerak secara otomatis di layar monitor itu memuat semua data tentang Surabaya, mulai data warga miskin, stunting, hingga kinerja dan capaian dinas dan kecamatan maupun kelurahan.

“Saya bisa buat sistem sedetail ini karena saya orang teknis. Ilmu teknis saya dan ilmu insinyur saya berjalan dalam mengelola pemerintah di Surabaya,” katanya.

Wali Kota yang baru saja meraih penghargaan Tokoh Inovasi Keinsinyuran dalam Pembangunan itu juga menjelaskan sesuatu yang dianggap tidak mungkin pada awal-awal dia menjabat, seperti dalam pengentasan kemiskinan.

“Awal-awal banyak yang bilang tidak mungkin bisa, seperti Dinas Sumber Daya Air dan Bina Marga (DSDABM) dan juga Dinas Perumahan Rakyat dan Kawasan Permukiman serta Pertanahan (DPRKPP),” katanya.

Saat itu ia meminta DSDABM membuat pelatihan pembuatan paving. Jadi, data kemiskinan yang sudah dihimpun oleh Dinas Sosial dipilih-pilah dan bagi warga miskin yang berkenan untuk kerja menjadi pembuat paving dilatih oleh Dinas Sumber Daya Air dan setelah selesai pelatihan diberikan order oleh Pemkot Surabaya.

Sedangkan untuk DPRKPP, saat itu dia meminta membuat pelatihan tukang bangunan. Jadi warga miskin yang sudah didata pemkot dipilah-pilah dan yang berminat menjadi tukang bangunan dilatih.

Kemudian ketika Pemkot Surabaya melakukan Program Rulatihu, mereka inilah yang menggarapnya. Selain itu bahan-bahan bangunan itu juga diambilkan dari toko bangunan yang ada di sekitar rumah yang terkena Program Rutilahu itu.

“Di Surabaya ini, saya bikin banyak padat karya yang diantaranya itu bekerja jadi tukang bangunan dan juga pembuat paving. Jadi anggaran di setiap dinas itu tetap bisa digunakan untuk bisa mengentas kemiskinan di Surabaya,” katanya. ant

Aksi Menebar Kebaikan, PW AMK JATIM Bagikan Takjil Gratis di Alun-alun kota Mojokerto

Aksi Menebar Kebaikan, PW AMK JATIM Bagikan Takjil Gratis di Alun-alun kota Mojokerto

Nusantara7.com, Mojokerto – Momen bulan ramadhan tidak disia-siakan oleh umat untuk berbagi kepada masyarakat sebagai bentuk kepedulian dan kebersamaan. Sejumlah kader dan pengurus PW AMK Jatim dan PC AMK Mojokerto melakukan aksi bagi-bagi 800 takjil gratis kepada masyarakat dan pengguna jalan, yang melintas di Alun-alun kota mojokerto , sabtu (8/4/203)

Pembagian takjil gratis ini dipimpin langsung oleh ketua PC AMK Kota Mojokerto Afik Anang Fauzi. Kegiatan ini dilakukan sebagai bentuk komitmen Banom Partai Pesatuan Pembangunan yakni Angkatan Muda Kakbah dalam mengabdikan dan kepedulian kepada masyarakat khususnya umat muslim yang sedang menjalankan ibadah puasa. Continue reading →

Dekatkan Diri Dengan Masyarakat, PW AMK Jawa Timur Bagi-bagi Takjil di Kab. Gresik

Dekatkan Diri Dengan Masyarakat, PW AMK Jawa Timur Bagi-bagi Takjil di Kab. Gresik

Nusantara7.com-Gresik, PW AMK Jawa Timur bersama PC AMK Kab. Gresik menggelar kegiatan bagi-bagi takjil untuk pengguna jalan raya yang melintas di Gresik Kecamatan Cerme, Minggu (2/4/2023).Kegiatan ini sebagai bentuk kepedulian PW AMK Jawa Timur terhadap pengguna jalan yang masih harus berada di luar rumah ketika mendekati jam berbuka puasa.

Terlihat H. Khoirul Huda selaku Ketua DPC PPP Kab. Gersik dan beberapa jajaran pengurus harian lainnya , diantara nya KH. Murtadho Nur dan Ketua PAC PPP Kec. Cerme yakni Saudara Revany yang menggandeng sejumlah bacaleg dari dapil setempat.

Ketua PW AMK Jawa Timur, H. Ach. Silahuddin. S.Ip mengatakan, selain tujuan tersebut, kegiatan bagi takjil ini sebagai upaya mendekatkan diri pada masyarakat.

“Kegiatan ini sebagai bentuk kepedulian dan upaya mendekatkan diri pada masyarakat. Apalagi bulan Ramadan dan bulan penuh berkah,” kata Gus Silahuddin.

Continue reading →

Perluasan misi dagang ke Kaltara di dukung penuh Bank Jatim

Perluasan misi dagang ke Kaltara di dukung penuh Bank Jatim

Nusantara7.com, Surabaya – Direktur Utama PT Bank Jatim Busrul Iman memastikan mendukung penuh langkah Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jawa Timur yang memperluas cakupan area misi dagang dengan Provinsi Kalimantan Utara (Kaltara).

“Salah satu misi Bank Jatim pada kegiatan ini adalah membantu UMKM Binaan untuk memperluas jaringan pasar,” kata Busrul melalui keterangan tertulis, Selasa.

Busrul mengaku sebagai bentuk upaya dukungan, Bank Jatim mengirimkan tiga pelaku usaha binaan ke acara “Misi Dagang dan Investasi” Pemprov Jawa Timur.

Pelaku usaha tersebut, yakni UKM KayuKayuku, produk batik dari UKM Ratu Butik, dan produk kopi dari UKM Pro Coffee.

UMKM binaan selama ini, tak hanya soal perbantuan akses pendanaan saja, namun juga rutin mendapatkan pendampingan serta dukungan dalam mengembangkan usahanya.

Diharapkan langkah itu bisa memberikan dampak pada perkembangan pelaku usaha skala kecil dan menengah untuk terus berkembang.

“Produk-produk unggulan UMKM Binaan Bank Jatim diharapkan mampu memberikan manfaat sesuai kebutuhan masyarakat di daerah Provinsi Kalimantan Utara,” ujarnya.

Sementara, Wakil Gubernur Jawa Timur Emil Elestianto Dardak mengatakan “Misi Dagang dan Investasi” mampu mencatatkan komitmen transaksi senilai Rp 204 Miliar.

“Berkat gelaran Misi Dagang ini, Jawa Timur dan Kalimantan Utara sepakat melakukan komitmen transaksi senilai lebih dari Rp200 Miliar,” ucap Emil.

Menurutnya, langkah hubungan dagang  bakal terus berlanjut, khususnya mengoptimalkan keberadaan potensi bisnis di dua provinsi.

“Kami siap bersinergi dengan pola yang saling menguntungkan bersama Provinsi Kalimantan Utara, baik Business to Business maupun People to People,” tuturnya.

Sekretaris Daerah (Sekda) Kalimantan Utara Suriansyah menambahkan acara tersebut menjalan salah satu jalan untuk melakukan optimalisasi, sekaligus memberdayakan potensi masing-masing daerah.

“Mudah-mudahan Misi Dagang yang diikuti 150 pelaku usaha dari kedua provinsi, mengawali kerja sama bisnis yang baik dan bermanfaat bagi masyarakat Jawa Timur serta Kalimantan Utara” ujar dia. ant

Pelayanan medis diberikan Djarum untuk masyarakat di PPDU Jombang

Pelayanan medis diberikan Djarum untuk masyarakat di PPDU Jombang

Nusantara7.com, Surabaya – Djarum Foundation melalui Djarum Sumbangsih Sosial memberikan pelayanan medis kepada masyarakat di Pondok Pesantren Darul Ulum (PPDU) Kabupaten Jombang.

“Pondok Pesantren Darul Ulum Jombang merupakan lokasi kedua pelayanan medis masyarakat di Jawa Timur pada tahun 2023. Sebelumnya, pada 25 Februari 2023, kegiatan serupa digelar di Ponpes Al-Falah Ploso Kediri,” kata perwakilan dari Djarum Foundation, Legowo Kadri, dalam keterangannya, Senin.

Pihaknya menggandeng pesantren dalam kegiatan ini untuk meningkatkan peran pondok pesantren terhadap masyarakat.

Selain itu, selama ini pondok pesantren juga memberi banyak manfaat bagi warga sekitar. “Kegiatan di Pondok Pesantren Darul Ulum Jombang ini merupakan bakti sosial yang ke-62,” ujar Legowo.

Sementara itu, Founder YBSI Kolonel Laut (K) Dr. dr. Hisnindarsyah, SpKL. Subsp.KT(K),SE., M.Kes., MH., C.FEM, mewakili Ketua Umum YBSI Virly Mavitasari menjelaskan, berbagai pelayanan kesehatan diberikan dalam pelayanan medis ini.

Mulai kesehatan umum, gigi, hingga pemeriksaan laboratorium. Termasuk juga memberikan edukasi dan sosialisasi mengenai pemulihan kesehatan pascapandemi COVID-19.

Dalam pelayanan medis di GOR Unipdu, pihaknya menerjunkan 30 hingga 40 tenaga medis terdiri dari dokter umum dan spesilais, dokter gigi, perawat, apoteker, serta petugas laboratorium.

“Sejak didirikan pada 2022, YBSI terus melakukan permberdayaan masyarakat. Salah satunya adalah melakukan peningkatan kualitas dan derajat kesehatan masyarakat,” ujar alumnus Fakultas Kedokteran Unhas (Universitas Hasanudin) Makassar 1988-1996 ini.

Perwakilan dari Yayasan Pesantren Tinggi Darul Ulum Jombang, dr Zulfikar As’ad atau Gus Ufik menyambut baik kegiatan pelayanan medis masyarakat yang digelar oleh Djarum Sumbangsih Sosial bekerja sama dengan Yayasan Bangun Sehat Indonesiaku (YBSI), dan Rabithah Ma’had Islamiyah Nahdlatul Ulama (RMI NU) Jatim.

Menurut Gus Ufik, PPDU Rejoso Peterongan Jombang memiliki 11 ribu santri. Ada 12 lembaga pendidikan di pesantren tersebut, termasuk kampus Unipdu. Ribuan santri tersebut berasal dari berbagai wilayah di Indonesia. Bahkan Unipdu juga sudah memiliki rumah sakit, yakni RSUM (Rumah Sakit Unipdu Medika).ant

Eri Cahyadi sebut sertifikasi tanah wakaf di Surabaya bisa dipercepat

Eri Cahyadi sebut sertifikasi tanah wakaf di Surabaya bisa dipercepat

Nusantara7.com, Surabaya – Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi menyatakan pengurusan sertifikasi tanah wakaf bisa dipercepat dengan adanya kantor perwakilan Badan Wakaf Indonesia (BWI) di Kota Pahlawan.

“Permasalahan sertifikasi tanah wakaf di Surabaya bisa dipercepat, di samping itu dibantu oleh jajaran dari Pemerintah Kota,” kata Eri Cahyadi dalam keterangan tertulisnya di Surabaya, Jumat.

Wali kota yang akrab disapa Cak Eri menjelaskan, dengan diresmikannya kantor BWI di Surabaya pada Kamis (16/3), maka bukan hanya untuk menyelesaikan perkara wakaf saja, tetapi juga berperan menyelesaikan permasalahan sosial yang dialami warga Surabaya.

Dalam menyelesaikan permasalahan sosial itu, BWI berkolaborasi dengan Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) Kota Surabaya, membentuk program Kampung Madani. Program ini untuk mengetahui jumlah warga yang wajib membayar zakat, dan berhak menerima zakat.

“Ketika Baznas berjalan bersama BWI, bukan hanya hilang kemiskinannya, akan tetapi jiwa dan rohaninya akan penuh dengan islami. Insya Allah kalau Surabaya ini sudah terlepas dari kemiskinan dan dasar agama, batiniah, lahiriahnya terpenuhi, maka kota ini menjadi baldatun toyyibatun warobbun ghofur,” kata Cak Eri.

Rencananya, kata dia, program Kampung Madani akan dijalankan setelah lebaran Idul Fitri tahun 2023. Program ini akan digerakkan secara langsung oleh BWI Surabaya bersama Baznas dan Pemkot.

Ketua Pelaksana BWI Pusat Mohammad Nuh sebelumnya berharap, dengan diresmikannya kantor perwakilan BWI Surabaya ini, dapat melakukan percepatan program yang bermanfaat untuk masyarakat Kota Pahlawan.

“Diharapkan bisa cepat melaksanakan program-program yang salah satunya adalah sertifikasi tanah wakaf, baik itu berupa masjid, musala dan sebagainya. Sehingga tidak menjadi rebutan, karena ada sertifikat wakaf,” kata Nuh.

Dengan hadirnya BWI perwakilan Surabaya, Nuh optimistis bisa mengentaskan kemiskinan melalui program Kampung Madani. Dia berharap setelah warga miskin terlepas dari kemiskinan, kualitas hidupnya bisa semakin baik.

“Baik kualitas jasmaniah, maupun kualitas hidup rohaninya,” kata dia.ant

Penyelewengan 18 ton pupuk bersubsidi di Sumenep digagalkan polisi

Penyelewengan 18 ton pupuk bersubsidi di Sumenep digagalkan polisi

Nusantara7.com, Madura Raya – Aparat Kepolisian Resor Sumenep, Madura, menggagalkan upaya penyelewengan 18 ton pupuk bersubsidi yang dilakukan oleh oknum warga di wilayah itu.

Menurut Kapolres Sumenep AKBP Edo Satya Kentriko di Sumenep, Rabu, pupuk bersubsidi itu merupakan alokasi untuk masyarakat petani setempat yang akan tetapi hendak dikirim ke daerah lain.

“Penangkapan atas upaya penyelewengan pupuk bersubsidi ini pada 8 Maret 2023 sekitar pukul 20.30 WIB di Jalan Raya Pamekasan-Sumenep, yakni di Desa Sendang, Kecamatan Pragaan,” kata Kapolres.

Ia menjelaskan pelaku sebanyak tiga orang, yakni HA warga Kecamatan Karang Penang, Kabupaten Sampang, IH warga Kecamatan Larangan, dan WA sebagai pemilik barang.

HA dan IH merupakan sopir truk, sedangkan WA merupakan pemilik barang warga asal Kecamatan Bluto

“Yang kami tangkap adalah HA dan IH, sedangkan WA masuk dalam dafar pencarian orang (DPO),” katanya.

Pupuk bersubsidi yang hendak diselewengkan itu jenis pupuk urea 240 sak, dan pupuk phonska 120 sak.

Kapolres menjelaskan sesuai dengan ketentuan, pupuk bersubsidi hanya bisa disalurkan sesuai dengan daerah yang telah ditetapkan dan tidak boleh disalurkan ke daerah lain.

“Jadi, pupuk bersubsidi untuk masyarakat petani di Kabupaten Sumenep hanya bisa disalurkan di Sumenep dan tidak boleh didistribusikan ke daerah atau kabupaten lain,” katanya.

Selain itu, sistem penyaluran melalui kelompok tani, sesuai dengan rencana definitif kebutuhan kelompok (RDKK) yang telah diajukan kepada pemerintah.

“Kenyataannya, pupuk bersubsidi untuk petani di Kabupaten Sumenep ini malah dibawa ke luar Sumenep kemudian dijual dengan harga 2-3 kali lipat. Jadi modus penyelundupan pupuk ini tentu saja ingin mendapatkan keuntungan pribadi,” kata kapolres.

Untuk mempertanggungjawabkan perbuatannya itu, polisi menjerat kedua pelaku dengan Pasal 6 ayat 1 huruf b junto Pasal 1 Ke 3 (e) Undang- Undang Darurat Nomor 7 Tahun 1995 tentang Pengusutan, Penuntutan dan Peradilan Tindak Pidana Ekonomi Subsider Pasal 21 junto Pasal 30 Peraturan Menteri Perdagangan nomor 15/M-DAG/PER/4/2013 tentang Pengadaan dan Penyaluran Pupuk Bersubsidi untuk Sektor Pertanian junto Pasal 55 Ayat Ke 1 Kitab Undang-Undang Hukum Pidana (KUHP) dengan ancaman hukuman maksimal dua tahun penjara.

“Karena ancaman hukumannya di bawah lima tahun, mereka tidak ditahan, namun dikenai wajib lapor,” terang Kapolres.

Bupati Sumenep Achmad Fauzi mengapresiasi keberhasilan petugas menggagalkan penyelewengan alokasi pupuk bersubsidi untuk masyarakat petani di wilayah itu.

“Terima kasih kepada Polres Sumenep, karena dengan keberhasilan institusi ini, maka jatah pupuk petani Sumenep yang hendak dijual ke daerah lain berhasil diselamatkan. Jika pengiriman pupuk bersubsidi ke luar daerah itu terjadi, maka yang rugi adalah petani,” kata bupati.

Orang nomor satu di lingkungan Pemkab Sumenep ini selanjutnya meminta dinas terkait untuk menelusuri siapa pemilik kios yang telah menjual pupuk bersubsidi tersebut secara tidak prosedural. ant

Sejumlah saksi robot trading Wahyu Kenzo diperiksa polisi

Sejumlah saksi robot trading Wahyu Kenzo diperiksa polisi

Nusantara7.com, Malang – Kepolisian Resor Kota (Polresta) Malang Kota melakukan pemeriksaan terhadap sejumlah saksi dalam kasus investasi robot trading Auto Trade Gold (ATG) dengan tersangka Dinar Wahyu Saptian alias Wahyu Kenzo.

Kapolresta Malang Kota Kombes Pol. Budi Hermanto di Kota Malang, Jawa Timur, Selasa mengatakan bahwa pada hari ini dilakukan pemeriksaan terhadap istri tersangka Wahyu Kenzo bernama Anggie Jessey dan satu orang lainnya bernama Desi.

“Pemeriksaan terhadap istri WK, termasuk pemilik rekening atas nama Desi,” kata Buher, sapaan akrabnya Budi Hermanto.

Buher menjelaskan, Desi diperiksa Satreskrim Polresta Malang Kota dikarenakan merupakan pemilik rekening yang dipergunakan untuk menerima aliran dana dari para korban yang berinvestasi pada ATG.

Menurutnya, rekening milik Desi tersebut sudah ditutup sejak awal 2022. Polresta Malang Kota juga sudah meminta keterangan kepada pihak bank, terkait alasan penutupan rekening milik salah satu saksi tersebut.

“Peran Desi ini adalah pemilik rekening yang dipergunakan untuk menerima aliran dana dari para member. Pada awal 2022 rekening ini sudah ditutup dan kami sudah meminta keterangan kepada pihak bank,” tuturnya.

Ia menambahkan, Polresta Malang Kota masih terus melakukan pendalaman terkait kasus yang merugikan puluhan ribu korban dengan total kerugian mencapai Rp9 triliun tersebut. Ia juga meminta masyarakat untuk waspada terhadap praktik-praktik investasi bodong serupa.

“Secara komprehensif akan kami sampaikan. Kemudian, agar masyarakat tidak berharap terhadap pola-pola yang terjadi seperti ini. Karena untuk kasus ini, tersangka sudah mengakui bahwa dia memang mendapatkan keuntungan uang yang diinvestasikan masyarakat,” ujarnya.

Dalam kasus tersebut, Wahyu Kenzo dijerat dengan pasal berlapis diantaranya Pasal 115 juncto Pasal 65 ayat (2) UU RI No. 7 Tahun 2014 Tentang Perdagangan dengan pidana penjara paling lama 12 tahun dan atau pidana denda paling banyak Rp12 miliar.

Pasal 45 A juncto Pasal 28 Ayat 1 UU RI No. 19 Tahun 2016 Tentang Perubahan atas UU No. 11 Tahun 2008 Tentang Informasi dan Transaksi Elektronik dengan pidana penjara paling lama 6 tahun dan denda paling banyak satu miliar.

Kemudian, Pasal 378 KUHP Tentang Penipuan dengan pidana penjara selama-lamanya empat tahun dan atau Pasal 372 KUHP Tentang Penggelapan dengan pidana penjara selama-lamanya 4 tahun.

Serta Pasal 3 dan Pasal 4 UU RI No. 8 Tahun 2010 Tentang Pencegahan dan Pemberantasan Tindak Pidana Pencucian Uang dengan pidana penjara paling lama 20 tahun dan denda paling banyak Rp10 miliar. ant

Olah limbah lemak minyak jadi bahan bakar, PDAM Surabaya gandeng perusahaan Dubai

Olah limbah lemak minyak jadi bahan bakar, PDAM Surabaya gandeng perusahaan Dubai

Nusantara7.com, Surabaya – Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) Surya Semabda Kota Surabaya, Jawa Timur, bekerja sama dengan perusahaan Dubai, Al Serkar Envirol siap mengolah limbah lemak minyak atau fat oil and grease menjadi bahan bakar alternatif

Dirut PDAM Surya Sembada Kota Surabaya Arief Wisnu Cahyono dalam keterangan tertulisnya di Surabaya, Kamis, menjelaskan, tahap awal yang dilakukan Surabaya dengan Al Serkar Envirol adalah penandatanganan nota kesepahaman yang menjadi pintu masuk untuk melakukan studi kelayakan.

“Dalam studi kelayakan ini akan dikaji juga skala ekonominya seperti apa, sehingga nanti kalau sudah dianggap layak akan diteruskan menjadi perjanjian kerjasama yang lebih dalam bagi masing-masing pihak,” kata Wisnu.

Menurut dia, studi kelayakan ini mungkin sekitar enam bulanan, kemudian untuk realisasi sampai pada kerja samanya tentu akan dikaji lebih mendalam lagi.

Dia juga memastikan, kerja sama ini bisa terjadi karena pihak Al Serkar Envirol yang berminat untuk berinvestasi di Kota Surabaya, sehingga dia memastikan bahwa bukan Surabaya yang mencari-cari. Minat atau keinginan dari perusahaan itu direspons baik oleh Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi, sehingga mereka berminat untuk bekerja sama dengan Surabaya.

“Tentu ini juga komitmen Pak Wali Kota untuk menjadikan kota ini menjadi kota yang ramah lingkungan dan kota yang smart city, karena salah satu ciri smart city adalah peduli terhadap kelestarian lingkungan,” ujar dia.

Menurut dia, di negara-negara yang maju, pengolahan limbah industri ini sudah dilakukan secara modern, artinya rumah makan perhotelan kemudian mall dan sebagainya, tidak bisa sembarangan membuang limbah ini ke badan sungai, karena tentunya akan menyebabkan pencemaran lingkungan, kemudian juga meningkatkan pembusukan di saluran-saluran drainasenya.

“Teknologi ini nanti akan diperkenalkan di Kota Surabaya. Tentu mitra dari PDAM Surya Sembada ini akan membuat teknologi kemudian juga melakukan kerjasama, sehingga akan menjadi salah satu sumber diversifikasi usaha yang baru bagi PDAM Surya Sembada Kota Surabaya,” kata Wisnu.

Selain itu, lanjut dia, manfaat yang lebih luas tentu akan diperoleh Surabaya ketika menggunakan teknologi ini. Salah satunya Surabaya akan menjadi kota yang lebih bersih, yang lebih ramah terhadap lingkungan, kemudian juga tidak ada lagi limbah fat oil and grease yang mencemari lingkungan, karena limbah rumah makan, restoran dan sebagainya itu ujungnya akan bermuara ke Sungai Kalimas yang merupakan air baku PDAM Surya Sembada Surabaya.

“Tentunya kami berharap dengan adanya kepedulian ini, dengan adanya teknologi ini, pencemaran air baku kita juga semakin berkurang, dan itu akan bermanfaat bagi warga Kota Surabaya,” ujar dia.

Sedangkan yang paling penting lagi, lanjut Wisnu, kerja sama ini diharapkan ada transfer teknologi yang akan menjadi salah satu bidang usaha baru bagi PDAM Surya Sembada Surabaya. Sebab, selama ini PDAM Surya Sembada hanya bergerak dalam pengolahan air bersih, tentu ke depan akan dikembangkan ke salah satu bidang usaha baru.

“Jadi, untuk meningkatkan pendapatan perusahaan, tentu kami harus melakukan diversifikasi usaha. Nah, salah satunya ke depan akan melakukan pengolahan limbah lemak minyak ini,” kata dia.

Wisnu juga menambahkan, selama ini beberapa restoran dan hotel sudah bisa menangkap limbah lemak minyaknya, namun limbah itu dibuang ke Tempat Pembuangan Akhir (TPA) sama seperti sampah-sampah lainnya. Padahal, sebenarnya itu tidak boleh karena itu masuk dalam perlakuan yang harus dikelola secara khusus.

Nantinya, kata dia, dengan adanya kerjasama dengan perusahaan Dubai ini, mereka inilah yang akan mengambil limbah lemak minyak itu dan akan diolah menjadi minyak dan itu bisa dipakai untuk bahan bakar alternatif.

“Di Indonesia, pengolahan semacam ini belum ada. Jadi, mudah-mudahan ini menjadi yang pertama dan bisa menjadi percontohan dan bisa juga diterapkan di kota-kota lainnya di Indonesia ini,” ujar Wisnu. ant