Nusantara7.com, Bangkalan – Pemenuhan target produksi padi di Bangkalan dipastikan tercapai. Hal ini menyusul dari hasil panen pertama cukup melimpah. Diketahui, capaian produksi saat ini sudah mencapai 73 persen dari target 280 ribu ton.
Kasi Perencanaan Dinas Pertanian Tanaman Pangan Hortikultura dan Perkebunan (Dispetahorbun) Bangkalan, CHK Martadinata menyampaikan, capaian yang melimpah tersebut dibarengi dengan jumlah lahan produktif yang luas. Pada musim pertama, lahan produksi padi mencapai 36 ribu hektare. Sedangkan musim panen kedua mencapai 15 ribu hektar.
“Nanti pada musim panen ketiga lahannya sekitar 9 ribu hektar. Di Bangkalan musim tanam pada tiga dalam setahun. Optimis pasti mencapai target,” jelasnya.
Selain ketersediaan lahan, pasokan air untuk pengairan sawah tidak akan kurang, mengingat masih dalam suasana musim penghujan. Sehingga seluruh lahan produktif di setiap kecamatan bisa ditanam padi.
“Sisa yang belum terpenuhi hanya sekitar 27 persen dari target, masih memiliki kesempatan, apalagi di musim tanam kedua ini curah hujan masih ada. Jadi dengan hasil melimpah di musim tanam pertama sangat memungkinkan untuk terpenuhi di musim kedua dan ketiganya,” tuturnya.
Melimpahnya hasil produksi ini tentunya harus dibarengi dengan pasokan pupuk yang cukup. Di musim tanam pertama tidak ada polemik kekurangan pasokan pupuk.
“Petani juga terpenuhi kebutuhan pupuknya, belum ada kelangkaan atau masalah pupuk di bawah. Artinya pupuk sudah terpenuhi,” tandasnya.pem