https://kinganddukeatl.com

https://greenopportunities.org

https://www.bunzburgerz.com

https://www.depotbaltimore.com

https://eis.yru.ac.th/-/dragon222/

https://booking.yru.ac.th/-/rajagacor/

NOOR HADI – Page 14 – nusantara7

https://kinganddukeatl.com

https://greenopportunities.org

https://www.bunzburgerz.com

https://www.depotbaltimore.com

https://eis.yru.ac.th/-/dragon222/

https://booking.yru.ac.th/-/rajagacor/

Ra Latif bantu Petugas Rumah Sakit

Ra Latif bantu Petugas Rumah Sakit

Madura9.com, Bangkalan – Bupati Bangkalan R. Abdul Latif Amin Imron blusukan ke sejumlah lokasi, Jumat (20/8). Pertama, bupati yang akrab disapa Ra Latif itu mendatangi RSUD Syamrabu untuk memberikan bantuan sembako kepada petugas rumah sakit.

Mulai petugas cleaning service, sekuriti, dan petugas pemulasaraaan jenazah. Kehadiran orang nomor satu di lingkungan Pemkab Bangkalan itu membuat sejumlah petugas RSUD terharu sekaligus termotivasi untuk giat bekerja.

”Saya meneteskan air mata karena senang dan terharu pemimpin kita peduli dan memberikan perhatian kepada kami,” ucap Kepala Ruangan Pemulasaraaan Jenazah RSUD Syamrabu Sugiyanto.

Bantuan yang diberikan bupati memang tidak seberapa. Namun dengan kadatangan Ra Latif, baginya sudah cukup untuk memberikan semangat atas tugas kemanusian yang menjadi tanggung jawabnya.

”Kalau hanya sembako, itu rezeki. Dengan bupati menyapa kami, senangnya sudah tiada batas,” kata pria asal Kecamatan Socah itu.

Ra Latif menyampaikan, RSUD menjadi pusat pelayanan pasien Covid-19. Sebagai bentuk perhatian, pihaknya memberikan bantuan sembako kepada mereka yang memiliki peran besar dalam penanganan Covid-19 di Kabupaten Bangkalan.

”Kehadiran kami untuk memberikan support kepada petugas cleaning service, sekuriti, dan petugas pemulasaraaan jenazah,” ujarnya.

Dirinya juga berharap paket sembako tersebut bermanfaat untuk pemenuhan kebutuhan sehari-hari mereka. Juga diharapkan bisa mengurangi beban ekonomi keluarganya. ”Kami akan hadir untuk masyarakat terdampak,” imbuhnya.

Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika Bangkalan Agus Zein menyampaikan, kedatangan bupati ke  RSUD Syamrabu tidak sekadar ingin memberikan bantuan. Namun, untuk memberikan support kepada petugas RSUD.

”Dengan cara bupati itu, diharapkan bisa memberikan semangat. Juga agar mereka merasakan kehadiran pemimpin di tengah-tengah masa sulit karena pandemi Covid-19,” tukasnya. ram

 

Ra Latif Pastikan Bangkalan Sejalan dengan Arahan Presiden Jokowi

Ra Latif Pastikan Bangkalan Sejalan dengan Arahan Presiden Jokowi

Madura9, Bangkalan – Presiden Joko Widodo memberikan arahan kepada Bupati/Wali Kota se Provinsi Jawa Timur di Madiun, Kamis (19/8/2021). Bupati Bangkalan R Abdul Latif Amin Imron bersama tiga bupati se Madura hadir secara langsung. Presiden memberikan arahan mengenai penanggulangan Covid-19. 

Menurut Bupati Bangkalan R Abdul Latif Amin Imron, pengelolaan APBD di Bangkalan telah sesuai dengan arahan Presiden Joko Widodo (Jokowi), yakni dalam hal untuk penanganan Covid-19 dan pemulihan ekonomi. 

“Yang disampaikan Presiden Jokowi sudah kami akomodasi semua. APBD Bangkalan sudah untuk mengerem kasus Covid-19 dan gas ekonomi. Artinya, kita sudah sejalan,” ujar Ra Latif usai acara. 

Menurutnya, arahan yang disampaikan Presiden Jokowi dalam Pidato Kenegaraan sudah dilakukan di Bangkalan. Utamanya terkait penanganan Covid-19 dan peningkatan ekonomi. Keduanya memang menjadi perhatian Presiden RI dalam masa pandemi Covid-19 kali ini. 

“Hal itu penting mengingat pandemi belum dapat dipastikan kapan akan berakhir. Artinya, perhatian utama harus mengenai pandemi dahulu,” ujarnya. 

Ra Latif  menyebut urusan kesehatan, utamanya terkait Covid-19 sudah diprioritaskan. Termasuk urusan bantuan sosial. Berbagai bantuan juga sudah disalurkan untuk masyarakat. 

“Selain kesehatan dan ekonomi, iklim investasi juga menjadi perhatian Presiden. Karena itu berkaitan juga dengan angka kemiskinan dan pengangguran,” katanya. 

Ra Latif  kembali menegaskan bahwa yang dilakukan Pemkab Bangkalan dalam pembahasan keuangan daerah dengan legislatif saat ini telah searah dengan pusat. Yakni menanggulangi Covid-19, mempercepat bantuan sosial dan meningkatkan perekonomian. pemk

Peneliti : Hasil uji praklinik pertama vaksin Unair Baik menjanjikan

Peneliti : Hasil uji praklinik pertama vaksin Unair Baik menjanjikan

Madura9, Jakarta  – Vaksin COVID-19 karya peneliti Universitas Airlangga (Unair) telah merampungkan fase uji praklinik pertama dengan hasil yang menjanjikan, kata Ketua Peneliti Vaksin Merah Putih, Prof Fedik Abdul R.

“Hasil uji praklinik pertama hasilnya baik dari segi imunogenetik, trombosis vena serebral (CVT) juga baik, termasuk juga toksisitas di dalamnya dan menghasilkan sesuatu yang menjanjikan,” kata Fedik Abdul R saat hadir dalam agenda konferensi pers penyerahan sertifikasi pemenuhan Cara Pembuatan Obat yang Baik (CPOB) kepada PT Biotis Pharmaceutical Indonesia yang dipantau secara virtual dari Jakarta, Rabu siang.

Fendik mengatakan hasil yang didapat dari uji praklinik tahap pertama pada hewan transgenik itu menjadi dasar bagi pengembangan fase kedua menggunakan hewan uji makaka yang saat ini sedang berjalan.

“Beberapa respons imun yang kita dapatkan mulai dari fisik sampai fisiologi makaka tersebut ada respons imun seluler, kemudian antibodi ini menunjukkan tren yang lebih baik. Berarti dosis yang kita berikan itu berfungsi dan mudah-mudahan bisa menginduksi antibodi yang lebih baik,” katanya.

Secara umum, kata Fendik, hasil uji klinik pada fase pertama menunjukkan kemampuan menginduksi antibodi yang tinggi.

Terkait kendala pada fasilitas ‘bio safety level 3’ yang sempat dialami Unair pada uji praklinik fase pertama, kata Fendik, saat ini telah diatasi setelah ada pendampingan sarana prasarana laboratorium dari Kementerian Kesehatan.

Fendik mengemukakan Vaksin Merah Putih Unair dikembangkan melalui platform inactivated virus atau virus yang dimatikan. Platform tersebut merupakan satu dari lima yang terpilih untuk dikembangkan sebagai vaksin COVID-19 di Tanah Air.

“Kita ada model peptide, vaksin tetes oral, koktail antibodi dan adenovirus, yang terpilih adalah inactivated virus,” katanya.

Fedik menambahkan plaform inactivated virus tersebut saat ini sedang menjalani fase kedua uji praklinik bekerjasama dengan perusahaan farmasi swasta PT Biotis Pharmaceutical Indonesia yang berdomisili di Bogor, Jawa Barat.

“Saya melihat komitmen dari PT Biotis Pharmaceutical Indonesia sangat tinggi karena biaya dari produk inactivated virus itu jauh lebih besar membutuhkan sarana prasarana yang terstandar nasional dan internasional,” katanya.

Universitas Airlangga juga berkomitmen untuk ikut memantau setiap kejadian di lapangan dari hasil pengembangan hingga tahap produksi vaksin.

“Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) juga memberikan dukungan luar biasa pada panduan pengembangan vaksin sehingga kami lebih percaya diri, tahu kurangnya di mana dan harus bagaimana,” katanya.

Sementara itu, sebanyak lima kandidat Vaksin Merah Putih di Indonesia selain yang dikembangkan Universitas Airlangga di antaranya karya peneliti Lembaga Biologi Molekuler (LBM) Eijkman berplatform subunit protein rekombinan, Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia (LIPI) berlatform rekombinan, Institut Teknologi Bandung (ITB) beplatform subunit protein rekombinan dan adenovirus vector.

Peneliti lainnya yang juga mengembangkan Vaksin Merah Putih berasal dari Universitas Indonesia (UI) berplatform DNA, mRNA, dan virus like particles serta peneliti dari Universitas Gadjah Mada (UGM) dengan vaksin berlatform subunit protein rekombinan. ant

Menaker : Luncurkan Model perluasan kesempatan kerja berbasis kawasan diluncurkan

Menaker : Luncurkan Model perluasan kesempatan kerja berbasis kawasan diluncurkan

Madura9,Jakarta  – Menteri Ketenagakerjaan (Menaker) Ida Fauziyah secara resmi meluncurkan pilot project model pengembangan perluasan kesempatan kerja berbasis kawasan yang rencananya akan dilakukan di lima kawasan tersebar di seluruh Indonesia.

“Mau tidak mau perluasan kesempatan kerja di luar hubungan kerja ini kami lakukan. Kalau ini yang kami lakukan maka menjadi tugas teman-teman di Ditjen Binapenta untuk memperluas kesempatan kerja, memberikan kesempatan kerja di luar hubungan kerja,” kata Menaker Ida dalam acara peresmian di Kerawang, Jawa Barat yang dipantau virtual dari Jakarta, Rabu.

“Yang ingin kami lakukan sekarang adalah melakukan transformasi perluasan kesempatan kerja sehingga terukur dan berkelanjutan,” tambah Ida.

Karena itu transformasi perluasan kesempatan kerja perlu dilakukan untuk mengembangkan program tenaga kerja yang mandiri, efektif dan terukur keberlanjutannya.

Proyek percontohan perluasan kesempatan kerja berbasis kawasan sendiri sebuah model yang didesain secara terintegrasi untuk membangun ekosistem kewirausahaan yang berkelanjutan.

Pendekatan itu diharapkan dapat mengoptimalkan sumber daya manusia setempat, potensi ekonomi lokal dan karakteristik daerah dalam sebuah kawasan yang sekaligus terintegrasi dengan pembangunan sosial ekonomi yang melingkupinya.

Model itu merupakan sesuatu yang baru, dengan Kementerian Ketenagakerjaan telah menetapkan lima lokasi proyek percontohan yaitu kawasan perhutanan sosial Telukjambe di Kabupaten Karawang serta kawasan agrowisata Lido di Kabupaten Bogor dan Kabupaten Sukabumi di Jawa Barat.

Selain itu proyek percontohan juga akan dilakukan di kawasan agroforestri dataran tinggi Dieng di Kabupaten Banjarnegara dan Kabupaten Batang di Jawa Tengah, kawasan agroindustri Sei Mencirim di Kabupaten Deliserdang, Sumatera Utara dan kawasan agromaritim Teluk Weda di Kabupaten Halmera Tengah, Maluku Utara.

“Dengan model berbasis kawasan ini kita bisa mendesain secara terintegrasi,” demikian Ida. ant

Ra Latif: UMKM akan didorong sebagai Pemulihan Ekonomi Ditengah Pandemi Covid-19

Ra Latif: UMKM akan didorong sebagai Pemulihan Ekonomi Ditengah Pandemi Covid-19

Madura9.com, Bangkalan – Pemerintah terus mendorong kebangkitan usaha mikro kecil dan menengah (UMKM) sebagai langkah yang tepat dalam mempercepat pemulihan ekonomi. Tak terkecuali di Kabupaten Bangkalan.

“Pertumbuhan ekonomi mempunyai tantangan dan sementara kita lihat bahwa UMKM ini menjadi kunci pemulihan ekonomi,” kata Bupati Bangkalan R Abdul Latif Amin Imron. 

Menurut Ra Latif , Pemerintah telah melakukan beberapa upaya untuk memulihkan UMKM pada masa pandemi Covid-19, diantaranya melalui program Pemulihan Ekonomi Nasional (PEN). 

“Program PEN terus didorong untuk membantu masyarakat produktif memulihkan dan membangkitkan UMKM, serta menumbuhkan kembali kegiatan ekonomi mengingat peranan UMKM yang sangat besar bagi perekonomian,” ujarnya. 

Selain memberdayakan sektor UMKM, Pemerintah, kata Bupati, akan menata kembali Badan Usaha Milik Desa (BUMDes) untuk mendorong pemulihan ekonomi mulai dari tingkat pusat hingga desa. Untuk menghidupkan peran BUMDes, pemerintah akan merancang beberapa program kegiatan seperti mengadakan pelatihan hingga memberikan bantuan modal. 

“Sehingga ditengah pandemi ini nantinya masyarakat bisa ikut pelatihan, dan entah itu nanti ada bantuan modal,” ungkapnya. 

Sekadar diketahui, Saat ini jumlah UMKM di Kabupaten Bangkalan pada tahun 2021 sebanyak 22.500. Sementara jumlah BUMDes 273 BUMDes di Kabupaten Bangkalan. pem

Pimpin Upacara HUT ke 76 RI, Ra Latif Bupati Bangkalan: Kita Harus Tangguh Perang Melawan Pandemi ini

Pimpin Upacara HUT ke 76 RI, Ra Latif Bupati Bangkalan: Kita Harus Tangguh Perang Melawan Pandemi ini

Madura9, Bangkalan – Upacara Peringatan HUT ke-76 RI yang bertema “Indonesia Tangguh Indonesia Tumbuh” di lingkungan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bangkalan digelar secara terbatas di halaman Kantor Pemkab Bangkalan, Selasa (17/8/2021).

Inspektur Upacara HUT ke-76 RI di lingkungan Pemkab Bangkalan dipimpin langsung oleh Bupati Bangkalan R Abdul Latif Amin Imron.

Pantauan di lapangan, pelaksanaan upacara diikuti jajaran Forkopimda dan kepala OPD dengan Penerapan protokol kesehatan mulai dari penggunaan masker, menjaga jarak hingga menghindari kerumunan diutamakan dalam pelaksanaan Upacara HUT ke-76 RI di tingkat Pemkab Bangkalan tersebut.

Ditemui usia upacara, Bupati menyampaikan apresiasinya karena upacara peringatan HUT Ke-76 RI dapat terlaksana dengan baik dan lancar.

“Perjuangan untuk mencapai kemerdekaan RI bukan hal yang main-main, sehingga harus diimplementasikan dengan baik pula,” katanya.

Bupati juga memberikan apresiasinya kepada para pimpinan organisasi perangkat daerah (OPD) yang seluruhnya hadir dalam upacara.

“Kemerdekaan RI adalah sesuatu yang penting dan sakral, sehingga harus dijaga dengan baik,” ujarnya.

Bupati mengatakan Jika waktu dulu rakyat Indonesia berperang melawan penjajah namun saat ini rakyat dihadapkan dengan perang melawan pandemi virus corona yang tidak pernah terbayangkan sebelumnya. Ia pun menyebut, tidak akan pernah tahu kapan berakhirnya virus corona. Kata dia virus ini telah berdampak pada tatanan di segala aspek kehidupan. ” Kita harus tangguh melawan pandemi ini,” ujarnya.

“Dalam peperangan menghadapi pandemi saat ini, peringatan HUT Kemerdekaan RI ke-76 hendaknya dijadikan ajang pembelajaran dari spirit dan teladan para pendiri bangsa yang telah mewariskan spirit gotong-royong dan kebersamaan dalam menghadapi setiap rintangan, semua ini dapat menjadi modal bangsa dalam mengakselerasi kebangkitan untuk Indonesia Maju,” ungkapnya.

Untuk itu, Bupati mengajak bersinergi untuk bangkit dalam menggapai Indonesia tangguh, Indonesia tumbuh serta secara khusus mewujudkan Bangkalan sejahtera.

“Makna kemerdekaan tahun ini bukan hanya sebagai kata, tetapi sesungguhnya sebagai kesempatan bagi segenap anak bangsa untuk dapat menjadikan semakin bersatu dalam kebersamaan gotong-royong tangguh dalam menghadapi tantangan,” pungkasnya.

Setelah melaksanakan upacara secara langsung, Bupati dan Forkopimda mengikuti upacara bersama Presiden Republik Indonesia di Istana Negara secara virtual. pemk

Presiden Jokowi kenakan pakaian adat Lampung saat Upacara HUT ke-76 RI

Presiden Jokowi kenakan pakaian adat Lampung saat Upacara HUT ke-76 RI

Madura9, Jakarta – Presiden Joko Widodo memilih untuk mengenakan pakaian adat dari Lampung saat menjadi inspektur Upacara Peringatan Detik-Detik Proklamasi Kemerdekaan Republik Indonesia di Istana Merdeka Jakarta pada Selasa.

Presiden Jokowi mengenakan baju lengan panjang warna putih dan celana warna senada. Pada bagian pinggang dililitkan sarung khas Lampung warna merah yang ditenun dengan benang emas.

Penggunaan sarung di luar celana dengan panjang mencapai lutut. Presiden juga menyematkan selendang merah yang motifnya senada dengan sarung.

Di pinggang Presiden, melingkar ikat pinggang merah dengan asesoris lingkaran berwarna emas

Tidak ketinggalan Presiden Jokowi memakai ikat kepala berwarna merah dengan corak kuning. Dengan tetap menjaga protokol kesehatan, Presiden memakai masker putih.

Sedangkan Ibu Negara Iriana Joko Widodo mengenakan busana nasional dengan kain songket.

Baju kurung yang dikenakan Ibu Negara berwarna kuning terang dengan kain songket warna senada serta selendang yang ditaruh di bahu kiri.
Sedangkan jilbab Ibu Negara juga berwarna kuning, tidak ketinggalan masker berwarna putih.

Dalam Upacara Peringatan Detik-Detik Proklamasi Kemerdekaan Republik Indonesia tahun 2021 ini Kolonel Pnb. Putu Sucahyadi didapuk menjadi Komandan Upacara. Pria kelahiran Denpasar, 9 Oktober 1977, ini merupakan lulusan Akademi Angkatan Udara tahun 1999. Saat ini ia menjabat sebagai Asops Kosekhanudnas II Makassar.

Bertindak sebagai Komandan Kompi Paskibraka ialah Kapten Inf. Suryadi Nataatmaja. Saat ini pria lulusan Akademi Militer tahun 2012 tersebut bertugas sebagai Danki Pandu Udara Denpandutaikam Brigif Para Raider 18/2 Kostrad.

Adapun bertindak sebagai Perwira Upacara ialah Brigadir Jenderal TNI Novi Helmy Prasetya. Lahir di Bangkalan, 10 November 1971, saat ini menjabat sebagai Kepala Staf Garnisun Tetap I/Jakarta. Beliau merupakan lulusan Akademi Militer tahun 1993.

Paskibraka 2021 dibagi menjadi dua tim yaitu Tim Indonesia Tangguh yang bertugas untuk mengibarkan Sang Merah Putih di halaman Istana Merdeka pada Peringatan Detik-Detik Proklamasi Kemerdekaan Republik Indonesia.

Sedangkan Tim Indonesia Tumbuh bertugas untuk di Upacara Penurunan Bendera Negara Sang Merah Putih

Ardelia Muthia Zahwa yang merupakan perwakilan dari Provinsi Sumatera Utara terpilih sebagai pembawa bendera Merah Putih. Ardelia, kelahiran Tebing Tinggi, 6 Desember 2004, saat ini menempuh pendidikan di SMA Harapan I Medan.

Tiga lainnya dari Kelompok 8 yang bertugas untuk mengibarkan bendera ialah Aditya Yogi Susanto sebagai Komandan Kelompok 8 yang mewakili Provinsi Gorontalo, Dika Ambiya Rahman sebagai pembentang bendera yang mewakili Provinsi Jawa Barat, dan Ridho Hadfizar Armadhani sebagai pengerek bendera yang mewakili Provinsi Lampung. ant

Khofifah menyematkan Lencana Jer Basuki Mawa Beya Emas kepada Lifter Eko Yuli

Khofifah menyematkan Lencana Jer Basuki Mawa Beya Emas kepada Lifter Eko Yuli

Madura9, Surabaya  – Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa menyematkan tanda kehormatan Lencana Jer Basuki Mawa Beya Emas kepada lifter Eko Yuli Irawan usai upacara pengibaran bendera memperingati HUT Ke-76 RI di Gedung Negara Grahadi di Surabaya, Selasa.

Lencana Jer Basuki Mawa Beya Emas merupakan tanda kehormatan tertinggi dari Pemerintah Provinsi Jawa Timur kepada seseorang yang dinilai berdedikasi dan berprestasi mengangkat nama Jatim.

Selain tanda kehormatan tertinggi, atlet peraih medali perak cabang olahraga angkat besi pada Olimpiade Tokyo 2020 tersebut juga mendapat bonus uang Rp500 juta.

Ditemui usai menerima penghargaan, Eko Yuli mengaku senang dan bangga atas apresiasi yang diberikan Pemprov Jatim.

“Terima kasih kepada Ibu Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa, kepada Pemprov Jatim, semuanya yang konsisten bisa memberikan apresiasi untuk atlet-atlet berprestasi,” ujarnya.

Lifter berusia 32 tahun tersebut juga bersyukur karena mampu membawa nama baik bangsa Indonesia pada Olimpiade Tokyo yang berlangsung di masa pandemi.

“Alhamdulillah, sebab olimpiade berbeda dari sebelum-sebelumnya. Kali ini harus protokol kesehatan ketat dan fokus juga pada keselamatan. Makanya masih bisa meraih medali sudah sangat bangga,” ucapnya.

Eko Yuli berharap penghargaan dan apresiasi bisa memicu para atlet, khususnya asal Jatim, untuk tidak pernah lelah berhenti berjuang mengharumkan nama bangsa dan daerah melalui dunia olahraga.

Pada Senin (16/8), Eko Yuli juga menerima tambahan bonus sebesar Rp50 juta dari Pemerintah Kabupaten Sidoarjo yang diserahkan oleh Bupati Ahmad Muhdlor Ali di pendapa setempat.

Eko Yuli Irawan menyumbangkan medali perak untuk tim Merah Putih dari cabang olahraga angkat besi kelas 61 kilogram putra Olimpiade Tokyo 2020 pada 25 Juli 2021.

Meski lahir di Lampung, lifter Eko Yuli tercatat sebagai atlet Jawa Timur dan juga pernah membela sekaligus menyumbangkan medali emas pada PON XIX tahun 2016 di Jawa Barat.

Sementara itu, Ketua KONI Jatim Erlangga Satriagung juga mengaku bangga ada atlet asal Jatim yang berprestasi pada Olimpiade Tokyo 2020.

Menurut ia, Eko Yuli adalah sejarah karena satu-satunya atlet anak bangsa yang sukses menyumbangkan medali di empat olimpiade secara beruntun sejak 2008.

Eko Yuli sukses membawa pulang medali perunggu di kelas 56 kg pada Olimpiade Beijing 2008, lalu juga medali perunggu kelas 62 kg di Olimpiade London 2012.

Kemudian, pada Olimpiade 2016 di Rio de Janeiro, dia sukses meraih medali perak di kelas 62 kg, dan terakhir Olimpiade Tokyo 2020 di kelas 61 kg menggondol medali perak setelah membukukan total angkatan 302 kg (snatch 137 kg dan clean and jerk 165 kg).ant

Iwan Fals merilis lagu “Merah Putih” di Hari Kemerdekaan NKRI ke-76

Iwan Fals merilis lagu “Merah Putih” di Hari Kemerdekaan NKRI ke-76

Madura9, Jakarta  – Musisi legendaris Iwan Fals merilis lagu berjudul Merah Putih pada Selasa bertepatan dengan Hari Ulang Tahun ke-76 Kemerdekaan Republik Indonesia.

Lagu ini merupakan single kedua dari album terbaru yang tengah dipersiapkan. Melalui Merah Putih, Iwan Fals merayakan kondisi Indonesia hari ini yang penuh dengan dinamika.

Indonesia, ya Indonesia. Merah Putih, Pancasila, NKRI dengan segala macam sejarahnya, baik yang modern atau masa lalu, kata Iwan Fals melalui siaran pers yang diterima ANTARA, Selasa.

Indonesia terus bergerak, terus berproses. Ibaratnya, jadi proses gabungan dari melodi dan syair kalau dalam konteks musik, lanjutnya.

Menuturkan kisah tentang Indonesia melalui tembang dan melodi bukan sesuatu yang baru bagi musisi berusia 59 tahun itu. Kini melalui Merah Putih, ia mengajak pendengar Indonesia untuk bersikap di tengah zaman yang bergerak cepat.

Ayo, deh, kita harmonis, jangan saling ganggu. Sadar bahwa kita semua ditunggu kematian. Tapi, jangan nyerah. Kita gembira aja menunggu itu datang sambil terus produktif. Karena kita punya generasi berikutnya, tutur Iwan.

Hidup itu seperti melempar gelas ke ubin, pecahannya kita nggak pernah tahu ke mana itu. Seninya di situ, tambahnya.

Merah Putih menampilkan bunyi-bunyi khas Iwan Fals yang diakrabi penggemar dari generasi ke generasi, meliputi vokal yang menukik tajam ke nada tinggi, suara harmonika yang menjadi kunci di beberapa hits legendaris, dan larik-larik kontemplatif yang sarat makna.

Namun, kali ini ada sesuatu yang menarik, yakni tembang Merah Putih direkam dengan instrumen utama piano untuk pertama kali.

Sebenarnya piano sudah ada sejak dulu, tapi paling di konser-konser, bukan di rekaman. Pernah main sama Iwang Noorsaid, Bagus AA. Kalau langsung rekam, ya baru ini, ujar musisi yang dikenal lewat lagu “Wakil Rakyat” itu.

Merah Putih direkam secara langsung dan turut melibatkan pemain piano Otta Tarega. Ide duet ini datang dari duet produser Rambu Cikal dan Lafa Pratomo.

Karena kami hanya berdua, jadi lebih lebar, lebih banyak bisa berbuat. Banyak yang kosong frekuensinya, bisa saling isi. Kita lebih bebas berkomunikasi, lebih merdeka, kata Iwan.

Lagu “Merah Putih” dapat dinikmati melalui channel YouTube Musica Studio’s dan platform streaming lain, seperti Spotify, Apple Music, dan sebagainya mulai 17 Agustus 2021. (*)Jakarta (ANTARA) – Musisi legendaris Iwan Fals merilis lagu berjudul Merah Putih pada Selasa bertepatan dengan Hari Ulang Tahun ke-76 Kemerdekaan Republik Indonesia.

Lagu ini merupakan single kedua dari album terbaru yang tengah dipersiapkan. Melalui Merah Putih, Iwan Fals merayakan kondisi Indonesia hari ini yang penuh dengan dinamika.

Indonesia, ya Indonesia. Merah Putih, Pancasila, NKRI dengan segala macam sejarahnya, baik yang modern atau masa lalu, kata Iwan Fals , Selasa.

Indonesia terus bergerak, terus berproses. Ibaratnya, jadi proses gabungan dari melodi dan syair kalau dalam konteks musik, lanjutnya.

Menuturkan kisah tentang Indonesia melalui tembang dan melodi bukan sesuatu yang baru bagi musisi berusia 59 tahun itu. Kini melalui Merah Putih, ia mengajak pendengar Indonesia untuk bersikap di tengah zaman yang bergerak cepat.

Ayo, deh, kita harmonis, jangan saling ganggu. Sadar bahwa kita semua ditunggu kematian. Tapi, jangan nyerah. Kita gembira aja menunggu itu datang sambil terus produktif. Karena kita punya generasi berikutnya, tutur Iwan.

Hidup itu seperti melempar gelas ke ubin, pecahannya kita nggak pernah tahu ke mana itu. Seninya di situ, tambahnya.

Merah Putih menampilkan bunyi-bunyi khas Iwan Fals yang diakrabi penggemar dari generasi ke generasi, meliputi vokal yang menukik tajam ke nada tinggi, suara harmonika yang menjadi kunci di beberapa hits legendaris, dan larik-larik kontemplatif yang sarat makna.

Namun, kali ini ada sesuatu yang menarik, yakni tembang Merah Putih direkam dengan instrumen utama piano untuk pertama kali.

Sebenarnya piano sudah ada sejak dulu, tapi paling di konser-konser, bukan di rekaman. Pernah main sama Iwang Noorsaid, Bagus AA. Kalau langsung rekam, ya baru ini, ujar musisi yang dikenal lewat lagu “Wakil Rakyat” itu.

Merah Putih direkam secara langsung dan turut melibatkan pemain piano Otta Tarega. Ide duet ini datang dari duet produser Rambu Cikal dan Lafa Pratomo.

Karena kami hanya berdua, jadi lebih lebar, lebih banyak bisa berbuat. Banyak yang kosong frekuensinya, bisa saling isi. Kita lebih bebas berkomunikasi, lebih merdeka, kata Iwan.

Lagu “Merah Putih” dapat dinikmati melalui channel YouTube Musica Studio’s dan platform streaming lain, seperti Spotify, Apple Music, dan sebagainya mulai 17 Agustus 2021. ant

Ini caranya, Pentingnya mencintai diri sendiri agar hidup bahagia

Ini caranya, Pentingnya mencintai diri sendiri agar hidup bahagia

Madura9, Jakarta – Adakalanya kita terus merasa tidak puas dan membandingkan diri dengan pencapaian orang lain. Kita menjadi terus merasa kurang. Dan ketika gagal mencapai apa yang kita mau, Kita merasa kecewa, terluka, dan tidak berharga. 

“Self-love”, adalah salah satu cara yang dilakukan untuk dapat mengatasi permasalahan tersebut.

Psikolog dan konselor dari aplikasi konseling daring Riliv, Nurul Aini Ongkowidjoyo, M.Psi., mengatakan, “Self-love atau kemampuan mencintai diri sangatlah penting untuk Millennials karena ini membuat milenial sadar akan kondisi diri, dan menerima seluruh kelebihan dan kekurangan yang ada pada diri.”

Saat ini segala sesuatunya bergerak cepat. Di era yang penuh kompetisi, informasi yang bergerak cepat dan cenderung bebas sehingga diri sendiri menjadi rentan untuk tertekan karena membandingkan diri dengan standard yang cukup tinggi. Penting bagi orang-orang untuk memiliki batasan dengan cara mencintai diri sendiri dan bersyukur.

Selain itu, Nurul juga mengatakan kalau mencintai diri sendiri memberikan banyak manfaat.

“Dengan mencintai diri hidup lebih puas dan bahagia, emosi lebih stabil, memiliki relasi yang lebih baik dengan orang lain, lebih percaya diri, berkembang, dan produktif, mengurangi perasaan cemas, dan bisa membuat keputusan yang tepat,” katanya dalam siaran resmi, Minggu.

Untuk Anda yang ingin belajar mencintai diri, berikut 5 tips yang bisa Anda coba.

Kenali diri sendiri
Ingat pepatah tak kenal maka tak sayang? Sebelum mencintai diri, Yuk kenali diri kita. Dengarkan keinginan yang ada pada diri. Apa yang membuat takut? apa yang membuat merasa cemas? Apa kelebihan dan kekurangan kita? Coba cari tahu apa kelebihan, kekurangan, apa yang Anda bisa, butuhkan, takutkan, hambatan, apa yang membuat Anda merasa kecewa, marah, terluka, dan berbagai pertanyaan lain seputar diri Anda.

Membandingkan diri dengan bijak
Setiap manusia dilahirkan dengan keistimewaan maupun keunikan masing-masing. Setiap orang memiliki langkah dan kecepatannya sendiri. Pahami bahwa setiap orang memiliki titik awal yang berbeda. Ada orang-orang yang memiliki keistimewaan untuk memulai dari 100, ada orang yang harus memulai dari 0, dan ada yang harus memulai dari angka minus. Sejauh apa kita berlari, dari titik awal kita, itulah pencapaian kita. Kita semua berada di pertandingan yang berbeda-beda. Sesekali kita perlu menyadari dan melihat hasil usaha kita. Sejauh apa kita berada dari kondisi awal kita?

Menerima dan maafkan diri
Jika Anda bisa memaafkan kesalahan orang lain, maka seharusnya Anda juga bisa memaafkan diri sendiri. Manusia pasti pernah berbuat salah dan tidak ada yang sempurna. Pun tidak sempurna, Ingatlah bahwa kebermaknaan manusia bisa melalui banyak hal. Bisa jadi sifat memberi, bisa jadi mengasihi, bisa jadi prestasi maupun hal-hal lain. Manusia adalah individu yang progressive. Dirinya di hari ini, bisa jadi berbeda di masa yang akan datang. Kebajikan hari ini, adalah hasil belajar di masa lalu.

Mengambil jeda dan memilih tempat untuk saling menguatkan
Adakalanya situasi dirasa sangat memberatkan dan menuntut. Kita bisa memilih untuk mengambil jeda atau keluar dari lingkungan tersebut. Kita juga bisa memilih untuk berada di dalam lingkungan yang saling mensyukuri kemajuan yang ada pada diri masing-masing, merayakan keberhasilan maupun saling menguatkan dalam kondisi yang tidak ideal.

Apresiasi diri sendiri
Memberi hadiah tidak hanya bisa dilakukan pada orang lain, namun juga diri sendiri. Memberikan apresiasi diri merupakan langkah awal untuk mencintai diri sendiri. Ingatlah, bahwa kita berhak mendapatkan apresiasi atas berbagai usaha, kerja keras, dan kesulitan hidup yang telah dialami. Pelajari apa yang kita sukai dan berikan pada diri kita. Misalnya memberikan coklat, bunga, makanan enak, hadiah wisata pada diri sangat boleh untuk dilakukan. dbs-ant